Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah hingga Puskesmas Rusak di 23 Kecamatan akibat Gempa M 6,6 Sumur Banten

Kompas.com - 14/01/2022, 19:34 WIB
Acep Nazmudin,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Gempa berkekuatan magnitudo (M) 6,6 di Provinsi Banten memicu kerusakan sejumlah rumah dan sekolah.

Terkini, bangunan rusak dilaporkan terdapat di 23 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Pandeglang dan Lebak.

Berdasarkan Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang, sejumlah bangunan rusak seperti rumah, sekolah, dan puskesmas tersebar di 17 kecamatan.

Baca juga: Gempa Guncang Banten, Gubernur Wahidin: Ada Suasana Kepanikan, Kini Berangsur Normal

Kecamatan di Pandeglang yang terdapat bangunan rusak antara lain Cimanggu, Cikeusik, Cibaliung, Panimbang, Carita, Sukaresmi, Pagelaran, Sumur, Cigeulis, Mandalawangi dan Patia.

Kemudian Kecamatan Angsana, Munjul, Sindangresmi, Jiput, Saketi dan Bojong.

Kepala BPBD Pandeglang, Irgi Jantoro mengatakan sebagian besar bangunan yang rusak adalah rumah tempat tinggal.

Baca juga: Gempa di Sumur Banten Dimutakhirkan Jadi M 6,6 Kedalaman 40 Km, Ini Penjelasan BMKG

 

Sementara sekolah yang rusak antara lain MTS 3 dan MAN 4 Cibaliung serta SDN 3 di Kecamatan Sumur.

"Untuk Puskesmas yang rusak di Kecamatan Sumur," kata Irgi kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Jumat (14/1/2022).

Sementara terkait total bangunan yang rusak, kata dia, saat ini masih dilakukan pendataan.

Selain Pandeglang, dampak gempa juga terjadi di Kabupaten Lebak, Banten.

Adapun terdapat sekolah dan rumah rusak yang tersebar di enam kecamatan antara lain di Gunung Kencana, Cibadak, Wanasalam, Cijaku, Cihara dan Malingping.

"Di Gunung Kencana atap kelas MAN 3 Lebak ambruk," kata Kepala BPBD Lebak Febby Rizky Pratama.

Baik di Pandeglang dan Lebak hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa.

 

Sebelumnya diberitakan, gempa berkekuatan M 6,6 mengguncang Banten, Jumat (14/1/2022), pada pukul 16.05 WIB.

Adapun pusat gempa berada di Kecamatan Sumur, Pandeglang, Banten, dengan kedalaman 40 kilometer.

Gempa M 6,6 ini berpusat di laut dengan titik pusat gempa berada di 52 kilometer barat daya Kecamatan Sumur.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa ini tidak berpotensi tsunami.

BMKG juga mengimbau masyarakat yang berada di lokasi terdampak untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seluruh Guru di Kabupaten Semarang Iuran Demi Pembangunan Gedung PGRI

Seluruh Guru di Kabupaten Semarang Iuran Demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com