Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Pribadi Istri Bupati TTU Meninggal Tak Wajar, Keluarga Minta Jenazah Diotopsi Setelah Terima Rekam Medis dari Rumah Sakit

Kompas.com - 13/01/2022, 13:40 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) akhirnya menyerahkan resume hasil rekam medis atas meninggalnya Petrus Berek alias Ipang, sopir pribadi Elfi Ogom, istri Bupati TTU Djuandi David.

Hasil rekam medis itu diterima oleh kuasa hukum keluarga Ipang, Robert Salu.

"Beberapa hari lalu yang diserahkan adalah kronologis atau resumenya," ujar Direktur RSUD Kefamenanu, Zakarias Fernandez kepada Kompas.com, Kamis (13/1/2022).

Baca juga: Sopir Pribadi Istri Bupati TTU Diduga Meninggal Tak Wajar, Keluarga Lapor Polisi

Kematian sopir pribadi istri bupati itu masih menjadi polemik. Pihak keluarga tidak percaya bahwa Ipang meninggal akibat gigitan ular berbisa.

Keluarga menganggap meninggalnya Ipang karena unsur lain karena sejumlah kejanggalan yang didapati di tubuh korban. 

Fernandez mengatakan, resume yang diserahkannya itu memuat tentang keluhan dari pasien saat mendatangi RSUD Kefamenanu untuk mendapatkan pertolongan medis. Selain itu, resume itu juga memuat kronologi penanganan dan tindakan medis yang dilakukan terhadap Ipang.

Fernandez mengaku mendukung penuh upaya keluarga untuk mencari kebenaran di balik kematian Ipang.

"RSUD Kefamenanu juga siap memberikan keterangan apabila dibutuhkan oleh polisi," kata Fernandez.

Baca juga: Perjuangan Blasius Mengungkap Kematian Anaknya yang Bekerja sebagai Sopir Pribadi Istri Bupati TTU

Keluarga minta diotopsi

Kuasa hukum keluarga Ipang, Robert Salu menyampaikan terimakasih kepada pihak RSUD Kefamenanu yang telah menyerahkan resume hasil rekam medis tersebut.

Menurut Robert, hasil rekam medis yang telah didapatkannya itu akan diuji oleh tim forensik melalui proses otopsi.

Dia mengatakan, pihak keluarga Ipang telah mengajukan permohonan kepada polisi untuk segera melakukan otopsi terhadap jenazah Ipang.

"Tentu, hasil otopsi yang akan menjelaskan secara jelas apakah almarhum Ipang meninggal karena dipagut ular atau karena unsur lain," kata Robert.

Sebelumnya, keluarga Petrus Berek alias Ipang, sopir pribadi istri Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Elfi Ogom, mendatangi Mapolres TTU, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Mereka lapor ke polisi lantaran menilai kematian Ipang tidak wajar.

Baca juga: Buntut OTT Jaksa di NTT, Kadis PUPR TTU Dipanggil Kejaksaan Agung

Keluarga Ipang yang mendatangi Mapolres TTU yakni Blasius Berek (ayah), Yoneta Suni (ibu) dan Mitha Berek (kakak). Mereka didampingi oleh kuasa hukum Robert Salu.

"Kita sudah buat laporan polisi kemarin siang, agar polisi bisa mengungkap penyebab kematian Ipang," ungkap Robert kepada Kompas.com pada Sabtu (8/1/2022).

Robert mengatakan, keluarga tidak menerima kematian Ipang yang disebut karena gigitan ular berbisa. Keluarga meminta polisi menyelidiki kasus itu.

Adapun Ipang meninggal dunia pada Sabtu (18/12/2022) pagi.

"Saat dibawa ke rumah sakit, kondisi anak kami sudah sekarat. Dia sempat panggil dan peluk mamanya dan saya. Setelah dirawat di ruang ICU, anak kami akhirnya meninggal Sabtu subuh pukul 03.15 Wita," ungkap Blasius kepada Kompas.com pada Selasa (4/1/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com