Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Vaksin Kedaluwarsa, Pemkot Jambi Gunakan untuk Booster

Kompas.com - 13/01/2022, 08:48 WIB
Suwandi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jambi menggelar vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster.

Untuk vaksin booster, Pemkot Jambi memanfaatkan sisa 2.000 dosis vaksin Moderna.

Pemanfaatan sisa vaksin ini untuk mencegah vaksin tidak terpakai karena kedaluwarsa.

"Vaksin Moderna yang kita gunakan untuk vaksin ketiga atau booster, kondisinya memang nyaris kedaluwarsa," kata Wali Kota Jambi Syarif Fasha kepada wartawan, Rabu (12/1/2022).

Baca juga: Tanya Jawab Seputar Vaksin Booster

Ia mengatakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Jambi memang sangat tinggi, sudah melebihi angka 70 persen.

Dengan demikian, distribusi vaksin berbagai jenis dari pusat juga sangat besar, sehingga ada 2.000-an vaksin yang mendekati kedaluwarsa.

"Sasaran vaksin booster ini ASN yang berada di lingkup Pemkot Jambi dan juga para lansia, serta tenaga kesehatan," kata Fasha.

Baca juga: Jadwal Vaksinasi Booster Tak Muncul di PeduliLindungi, Ini Sebabnya

Hal senada disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi Ida Yuliati.

"Daripada kedaluwarsa, maka perintah Pak Wali Kota, diberikan kepada ASN untuk vaksinasi booster," kata Ida.

Ida menuturkan, cakupan vaksinasi Covid-19 di Kota Jambi tertinggi dari 11 kabupaten dan kota di Provinsi Jambi.

Untuk saat ini, capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Jambi sudah melebihi 100 persen.

Baca juga: Riau Mulai Bagikan Vaksin Booster, Gubernur yang Pertama Disuntik

Selanjutnya Kabupaten Tebo dengan capaian vaksinasi 86,75 persen, dan Kabupaten Tanjung Jabung Barat dengan capaian 79,19 persen.

Untuk sasaran vaksinasi Provinsi Jambi mencapai 78,86 persen.

Selain vaksinasi booster, saat ini Kota Jambi sedang melakukan percepatan vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6-11 tahun.

"Syarat untuk bisa melakukan vaksinasi terhadap anak-anak, capaian vaksinasi sudah di atas 70 persen, terutama golongan lanjut usia," kata Ida.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Regional
Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Regional
Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Regional
Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Regional
Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Regional
Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Regional
Elpiji 3 Kg di Semarang Mahal dan Langka, Pertamina Beri Penjelasan

Elpiji 3 Kg di Semarang Mahal dan Langka, Pertamina Beri Penjelasan

Regional
Suami Istri Jual Sabu-sabu di Riau

Suami Istri Jual Sabu-sabu di Riau

Regional
Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Regional
Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Regional
Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Regional
Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com