Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Nelayan Lampung Tersambar Petir Seusai Melaut

Kompas.com - 13/01/2022, 07:54 WIB
Tri Purna Jaya,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sebanyak tiga orang nelayan di Lampung Selatan tersambar petir usai mencari ikan.

Satu orang meninggal dunia dan dua orang lain mengalami luka-luka.

Kapolsek Penengahan AKP Setio Budi Howo mengatakan, tiga nelayan yang tersambar petir itu terjadi pada Rabu (12/1/2022), sekitar pukul 18.00 WIB.

"Benar, ada tiga warga yang pulang melaut tersambar petir," kata Setio saat dihubungi, Rabu malam.

Baca juga: Nekat Memancing Ikan Saat Hujan Deras, Pria di Bali Tewas Tersambar Petir

Setio mengatakan, peristiwa itu terjadi di perairan Pantai Minang Rua, Desa Klawi, Kecamatan Bakauheni.

Ketiga nelayan yang tersambar petir ini adalah warga Desa Way Muli.

Korban meninggal bernama Ijal (40). Sementara dua nelayan yang selamat bernama Jasmani (45) dan Sarmani (45).

"Dua korban yang mengalami luka saat ini sudah dirawat di RS Bob Bazar, Kalianda," kata Setio.

Baca juga: 4 Warga NTT Tersambar Petir Saat Berada di Dalam Rumah, 1 Tewas 3 Dirawat

Menurut keterangan sejumlah saksi dan korban selamat, peristiwa itu terjadi saat ketiganya dalam perjalanan pulang menuju pelelangan di Pantai Minang Rua.

Kondisi cuaca ketika itu memang sedang hujan lebat.

Begitu tiba di perairan Pantai Minang Rua, tiba-tiba petir menyambar perahu tempel yang dipakai ketiga nelayan itu.

"Akibat tersambar petir, perahu yang digunakan korban juga mengalami kerusakan," kata Setio.

Ketiganya kemudian dievakuasi oleh warga setempat ke tepi pantai.

Setio mengatakan, kondisi di wilayah tersebut memang sedang hujan lebat disertai petir sejak sekitar pukul 15.00 WIB.

"Di wilayah Bakauheni sendiri, hujan terus mengguyur sampai sekitar pukul 20.00 WIB tadi," kata Setio.

Setio mengatakan, akibat hujan lebat ini, dua wilayah juga mengalami bencana alam, yakni longsor di Dusun Muara Pilu Bawah dan banjir di Dusun Blebu, Kecamatan Bakauheni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Regional
Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Regional
Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com