Korban lalu berjalan kaki menuju ke perempatan jalan di Desa Oelpuah, Kecamatan Kupang Tengah, sambil menangis.
Korban akhirnya ditemukan oleh beberapa pemuda yang sedang duduk di perempatan jalan tersebut.
Mereka lantas mengantar korban ke Kantor Polsek Kupang Tengah untuk melaporkan kejadian yang dialaminya.
Setelah menerima laporan, polisi lalu membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Kupang untuk keperluan visum.
Baca juga: Bermula Temukan Sapi Mati dan Menyantapnya, 15 Warga di NTT Pusing dan Mual-mual
Polisi menangkap pelaku Melkianus di kediamannya pada Selasa (11/1/2022) pukul 13.00 Wita.
Sedangkan dua pelaku lainnya, yakni Rinto Samene dan Maksi Bilaut masih melarikan diri dan dalam proses pengejaran.
"Selanjutnya anggota akan terus melakukan pengembangan dan pencarian guna menangkap dua pelaku lain yang masih buron," ujar Elpidus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.