POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Ribuan warga di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, yang sudah mendapatkan vaksinasi penuh ternyata tidak memeroleh bukti vaksin.
Padahal, mereka membutuhkan surat keterangan tersebut untuk keperluan mengurus administrasi. Usut punya usut, data kependudukan mereka tak terinput di PeduliLindungi.
Baca juga: Praktis, Ini Cek NIK KTP Secara Online
Nomor Induk Kependudukan (NIK) itu tidak terdaftar di sistem disdukcapil. Sementara pemerintah setempat belum memberikan solusi apapun.
Dampaknya, sebanyak 5.000 lebih warga Polewali Mandar hingga kini belum bisa mengakses sertifikat vaksinasi.
Temuan ini tersebar di 16 kecamatan, dan menyeruak saat petugas kesehatan melakukan vaksinasi di lapangan.
Kepala Dinas Kesehatan Polman, Andi Suaib Nawawi mengatakan, sulitnya akses sertifikasi vaksin terjadi karena NIK warga sudah bermasalah.
Dia menjabarkan permasalahan tersebut mulai dari nomor kependudukan yang error saat diinput, NIK ganda, tidak terbaca, dan masalah lainnya.
“Salah satu yang mebuat capaian vaksinasi di Polewali Mandar rendah karena banyak NIK bermasalah. Warga yang sudah divaksin tapi NIK-nya tidak terbaca sistem,” jelas Andi.
Untuk memecahkan permasalahan ini, dinas kesehatan setempat akan berkoordinasi dengan dinas kependudukan catatan sipil.
Tujuannya, warga yang telah divaksinasi bisa segera mendapatkan surat vaksin dan data mereka bisa terbaca oleh sistem disdukcapil dan aplikasi PeduliLindungi.
Baca juga: NIK dan NPWP Berbeda, Sri Mulyani: Pusing Jadi Penduduk Indonesia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Kita bisa akhiri pandemi Covid-19 jika kita bersatu melawannya. Sejarah membuktikan, vaksin beberapa kali telah menyelamatkan dunia dari pandemi.
Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains. Jangan ragu dan jangan takut ikut vaksinasi. Cek update vaksinasi.
Mari bantu tenaga kesehatan dan sesama kita yang terkena Covid-19. Klik di sini untuk donasi via Kitabisa.
Kita peduli, pandemi berakhir!
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.