PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Polres Probolinggo Kota gencar menggelar vaksinasi anak 6-11 tahun, salah satunya melalui vaksinasi drive thru di halaman Mapolres.
Pada gelaran vaksinasi drive thru Jumat (7/1/2022), ratusan anak mengikuti vaksinasi diantar orang tua dan guru.
Namun, ada seorang anak yang menyita perhatian kepolisian dan warga.
Baca juga: Soal Vaksinasi Anak 6-11 Tahun, Bupati Pasuruan: Kami Butuh Dukungan Orangtua Murid
Dia adalah Ferdiansyah (10), bocah asal Kecamatan Kanigaran, yang naik sepeda angin selama 15 menit bersama temannya ke Mapolres untuk ikut vaksinasi.
Sepeda angin yang dikendarainya membelah jalanan Kota Probolinggo dengan penuh semangat. Di lokasi vaksinasi, Ferdi mengikuti prosedur vaksinasi seperti yang lainnya.
Ferdi mengaku berangkat sendiri ikut vaksinasi setelah mendengarkan informasi dari sang kakak.
Sang kakak tidak bisa mengantarnya karena sedang bekerja.
Kedua orangtua Ferdi ternyata sudah meninggal dunia lantaran sakit beberapa bulan silam.
Sehingga dia berangkat vaksin sendiri, di tengah ratusan anak lain yang diantar ortu maupun guru.
"Saya ingin sehat. Nggak takut divaksin. Naik sepeda ke polres bersama teman," kata Ferdi.
Baca juga: Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun Akan Dimulai, Dinkes Blitar Targetkan Capai 70 Persen dalam Sebulan
Wajah lugunya tetap tenang saat petugas menyuntikkan vaksin. Usai divaksin, polisi memberikan dukungan moral dan mengapresiasi keberaniannya berangkat vaksin sendiri.
Kapolres Probolinggo Kota Ajun Komisaris Besar Wadi Sa'bani mengapresiasi semangat si anak yatim Ferdi tersebut. Langkahnya yang mandiri ikut vaksinasi bisa menjadi inspirasi.
Wadi mengetahui kisah haru Ferdi di tengah vaksinasi drive thru tersebut.
Sebab, 600-an anak telah yang mengikuti vaksinasi sejak tiga hari lalu, pasti didampingi ortu atau guru. Sedangkan Ferdi sendirian.
"Kami mengapresiasi semangat Ferdi. Semoga menjadi penyemangat bagi yang lain," kata Wadi kepada KOMPAS.com, Sabtu (8/1/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.