Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Telusuri Asal-usul Anak yang Disekap dan Dirantai di Sumedang

Kompas.com - 07/01/2022, 17:16 WIB
Aam Aminullah,
Khairina

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Polres Sumedang masih menelusuri kejelasan asal-usul R (5), bocah yang menjadi korban penyekapan dan penganiayaan di Perumahan Angkrek Regency, Jalan Soka Nomor 27, RT 04 RW 010, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Sebelumnya, R, disekap Susilawati (53), pemilik rumah di Perumahan Angkrek Regency.

R berhasil diselamatkan warga saat rumah tersebut kebakaran pada Rabu (5/1/2022) siang sekitar pukul 12.30 WIB.

Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, pihaknya masih melakukan penelusuran terkait kepastian identitas dan asal-usul R.

"Belum. Masih kami telusuri, nanti informasi selengkapnya akan kami sampaikan," ujar Dedi kepada Kompas.com, Jumat (7/1/2022).

Baca juga: Anak 5 Tahun di Sumedang yang Disekap dan Dirantai Luka Berat, Polisi Rahasiakan Lokasinya

Dedi menuturkan, selain mengumpulkan keterangan dari tersangka Susilawati dan sejumlah saksi, pihaknya saat ini juga masih menunggu hasil tes kejiwaan dari tersangka Susilawati.

"Kami masih menunggu hasil tes kejiwaan tersangka. Untuk kondisi anak sendiri kami rahasiakan keberadaannya dan sekarang sudah ada dalam lindungan unit PPA Polres Sumedang untuk pemulihan psikologis anak," tutur Dedi.

Sementara itu, Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, R mengalami sejumlah luka berat pada bagian tubuhnya, terutama pada bagian pergelangan tangan dan kakinya akibat ikatan rantai yang cukup kuat.

"Kondisinya sekarang sudah stabil, aman dan berada dalam perlindungan unit PPA Polres Sumedang. Saat ini kami fokus untuk pemulihan psikologisnya," ujar Eko kepada sejumlah wartawan di Mapolres Sumedang, Kamis (6/1/2022).

Eko menuturkan, untuk kebaikan sang anak, saat ini pihaknya merahasiakan lokasi keberadaan R.

"Untuk lokasinya kami rahasiakan. Yang jelas, sekarang ini kondisinya stabil dan berada dalam perlindungan kami," tutur Eko.

Eko menyebutkan, R ditemukan warga dalam keadaan terikat rantai di rumah milik Susilawati di Perumahan Angkrek Regency, Sumedang.

"Terkait identitas R masih kami dalami, karena pengakuan tersangka Susilawati sendiri sampai saat ini masih kerap berubah-ubah. Kami masih terbuka terhadap segala kemungkinan, termasuk kasus penjualan anak," sebut Eko.

Eko mengatakan, dari pengakuan tersangka Susilawati, menyekap R sejak Rabu (5/1/2022) pagi.

"Pengakuan pelaku anak tersebut sudah tinggal bersamanya sejak 2 tahun lalu. Anak tersebut disekap pelaku sejak pagi sebelum ditemukan warga pada Rabu siang," kata Eko.

Baca juga: Kisah Anak 5 Tahun Disekap dan Diikat Rantai di Sumedang, Teriakan Minta Tolong Saat Rumah Terbakar

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com