Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima 2.900 Paket Beras Bergambar Puan Maharani, Ketua PDI-P Solo: Mbak Puan Tidak Memberi...

Kompas.com - 06/01/2022, 09:53 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Solo, Jawa Tengah, menerima bantuan beras bergambar Ketua DPR Puan Maharani dari anggota Fraksi PDI-P DPR.

Ketua DPC PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, bantuan beras 5 kg bergambar Puan Maharani yang diterima DPC PDI-P Solo total ada sebanyak 2.900 paket.

Bantuan beras tersebut masing-masing dari Gus Nabil 500 paket, Rahmad Handoyo 400 paket dan Aria Bima 2.000 paket.

Sedangkan Puan Maharani tidak ikut mengirim bantuan beras.

Baca juga: Diberi Jalan Rombongan Jokowi, Sopir Ambulans: Pikiran Saya ke Pasien yang dalam Kondisi Gawat Darurat

"Mbak Puan tidak memberi. Itu yang memberi hanya tiga yang kami terima. Kan setiap datang kami beri tanda terima. Yang mengirim Mas Bima tanda terimanya Aria Bima diterima Ketua DPC. Gus Nabil diterima Ketua DPC, Rahmad Handoyo diterima Ketua DPC," kata Rudy, di Solo, Jawa Tengah, Kamis (6/1/2022).

Rudy, sapaan akrabnya, menuturkan, DPC diminta untuk membagikan bantuan beras tersebut kepada warga yang membutuhkan.

Pembagian bantuan beras tersebut dilaksanakan di Pimpinan Anak Cabang (PAC)

"Kemarin kami sarankan kalau bantuan beras ini dibagikan bagi yang membutuhkan. Petugas penarik sampah, penyapu jalan, tukang becak di wilayah kecamatan masing-masing yang berpenduduk Solo, buruh nyuci. Biarpun 5 kg bisa bermanfaat," ungkap dia.

Rudy menegaskan tidak ada instruksi secara khusus dari pusat untuk membagikan beras kepada kader.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dampak Erupsi Gunung Marapi, 40 Penerbangan di BIM Tertunda

Dampak Erupsi Gunung Marapi, 40 Penerbangan di BIM Tertunda

Regional
Kunjungan Jokowi dan Prabowo di Banyumas Disoal dalam Gugatan di MK

Kunjungan Jokowi dan Prabowo di Banyumas Disoal dalam Gugatan di MK

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Mulai Diaspal, Target Selesai 31 Maret 2024

Jalan Pantura Demak-Kudus Mulai Diaspal, Target Selesai 31 Maret 2024

Regional
Sambut Pemudik, Perbaikan 8 Ruas Jalan Protokol di Kota Tegal Dikebut

Sambut Pemudik, Perbaikan 8 Ruas Jalan Protokol di Kota Tegal Dikebut

Regional
Raih Penghargaan dari KPK, Pj Gubernur Sumut Komitmen Tingkatkan Pencapaian Nilai MCP 100 Persen

Raih Penghargaan dari KPK, Pj Gubernur Sumut Komitmen Tingkatkan Pencapaian Nilai MCP 100 Persen

Regional
Update Banjir Demak: 4 Kecamatan Masih Terdampak, 1.491 Orang Mengungsi

Update Banjir Demak: 4 Kecamatan Masih Terdampak, 1.491 Orang Mengungsi

Regional
Kereta Api Batu Bara Berpotensi Jadi Penyebab Macet Arus Mudik di Sumsel

Kereta Api Batu Bara Berpotensi Jadi Penyebab Macet Arus Mudik di Sumsel

Regional
Terdampak Letusan Gunung Marapi, Bandara Internasional Minangkabau Ditutup Sementara

Terdampak Letusan Gunung Marapi, Bandara Internasional Minangkabau Ditutup Sementara

Regional
Polda Lampung Bentuk Tim Antibegal, Bakal Kawal Pemudik Malam Hari

Polda Lampung Bentuk Tim Antibegal, Bakal Kawal Pemudik Malam Hari

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas

Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas

Regional
Ada Puluhan Titik Rawan Kecelakaan di Sumsel Saat Arus Mudik 2024

Ada Puluhan Titik Rawan Kecelakaan di Sumsel Saat Arus Mudik 2024

Regional
Video Viral Sopir Angkot di Kupang Dikeroyok dan Mobil Dirusak, Polisi: Sudah Didamaikan

Video Viral Sopir Angkot di Kupang Dikeroyok dan Mobil Dirusak, Polisi: Sudah Didamaikan

Regional
Gelar Paritrana Award 2023, Pj Gubernur Sumsel: Apresiasi bagi Pemda dan Pelaku Usaha yang Lindungi Pekerja

Gelar Paritrana Award 2023, Pj Gubernur Sumsel: Apresiasi bagi Pemda dan Pelaku Usaha yang Lindungi Pekerja

Regional
Tipu Nasabah sampai Merugi Rp 160 Juta, Pegawai Bank di Aceh Ditangkap

Tipu Nasabah sampai Merugi Rp 160 Juta, Pegawai Bank di Aceh Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com