Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Tangkapan Ikan di Banyuwangi Sedikit, Pembeli Berbaris di Pantai Menunggu Nelayan

Kompas.com - 01/01/2022, 14:16 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ahmad Su'udi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Hasil tangkapan ikan nelayan di Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, sedikit pada akhir tahun 2021.

Hal itu karena kendala cuaca buruk yang kerap datang. Perahu yang tetap berangkat pun pulang dengan hasil yang tidak maksimal.

Baca juga: Imbau Masyarakat Rayakan Tahun Baru di Rumah, Polresta Banyuwangi Tutup 8 Simpul Jalan

Hal itu terjadi di tengah banyaknya masyarakat yang ingin berbelanja ikan untuk dibakar dan disantap bersama jelang tahun baru.

Salah satu pembeli warga Banyuwangi, Naimah mengatakan, melihat pembeli-pembeli lain berbaris di pantai Pasar Ikan Muncar.

Mereka menunggu nelayan sandar membawa ikan, untuk dibeli agar mendapatkan harga yang lebih murah.

Namun penjual di pasar lebih gesit, masuk ke air untuk mendekati perahu dan mengambil ikan yang baru datang itu.

"Orang-orang menunggu di pantai. Ternyata ada penjual yang nyebur langsung ambil ikan di kapalnya," kata Naimah di Banyuwangi, Jumat (31/12/2021).

Menurutnya, ikan putihan dijual dengan harga Rp 75.000 per kilogram dan ikan lemuru Rp 15.000 setumpuk tanpa ditimbang.

Kondisi pasar sangat ramai dan mobil keluar masuk, sementara jalan di tengah pasar sulit dilalui.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Banyuwangi, Hasan Basri mengatakan, tangkapan ikan nelayan sedikit, sementara permintaan banyak.

Meskipun pabrik pengalengan ikan sedang tutup karena libur, stok ikan di pasar sedikit hingga harganya tinggi.

"Kan bahan bakunya berkurang, tetapi permintaan meningkat. Penghasilannya juga mungkin dari pedagang-pedagang kecil itu, bisa lebih meningkat juga," kata Hasan saat dihubungi, Jumat.

Bahkan untuk mendapatkan keuntungan maksimal, pedagang-pedagang mengumpulkan ikan sejak tiga hari lalu untuk dijual pada Jumat.

Mereka sengaja menjual ikan saat harga bagus, di tengah banyak orang ingin membakar ikan.

Harga ikan tongkol yang sebelumnya Rp 17.000 bisa menjadi Rp 25.000 per kilogram pada Jumat. Sementara ikan lemuru, yang biasanya Rp 7.000 menjadi Rp 10.000 per kilogram.

Harga tersebut tak selalu sama di setiap pedagang, tergantung kemampuan tawar menawar pembeli.

Baca juga: Odong-odong Tabrak Pagar Rumah di Banyuwangi, 2 Balita Terluka

Hasan memperkirakan, satu sampai dua ton ikan terjual di Pasar Ikan Muncar pada Jumat. Setidaknya terdapat 70 pedagang ikan di pasar itu.

Jumlah ikan itu diperkirakan menghasilkan transaksi total senilai hingga Rp 200 juta.

"Kalau yang beli pabrik satu kwintal, dua kwintal, lima kwintal, satu ton. Kalau yang beli masyarakat kan dua kilogram, lima kilogram, sepuluh kilogram," kata Hasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com