PEKANBARU, KOMPAS.com - Banjir menerjang permukiman warga di Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, Sabtu (1/1/2022).
Banjir disebabkan karena intensitas hujan yang tinggi hingga Sungai Batang Lubuh meluap.
Babinsa Koramil 02/Rambah, Kodim 0313/KPR, Serda Dedy Nofery Samosir mengatakan, kondisi air luapan sungai saat ini semakin meninggi.
Ketinggian banjir di rumah warga saat ini sudah mencapai satu meter.
"Banjir yang terjadi di Rokan Hulu saat ini adalah air kiriman dari wilayah Padang Lawas, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Aliran Sungai Batang Lubuh bercampur lumpur dan membawa material berupa kayu," kata Dedy saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Sabtu.
Baca juga: Gubernur Riau Resmikan Stasiun Pertama Pengisian Kendaraan Listrik
Dia mengatakan, tim gabungan dari TNI, kepolisian, BPBD dan Dinas Sosial saat ini tengah melakukan penanganan terhadap warga yang terdampak banjir.
Data sementara, lanjut Dedy, tercatat sebanyak 508 kepala keluarga (KK) menjadi korban banjir di awal tahun baru ini.
Sejumlah warga pun mulai dievakuasi petugas dengan menggunakan perahu karet.
"Langkah yang kami lakukan, mengimbau warga tetap waspada dan menjaga anak-anak. Karena debit air sungai sedang mengalami peningkatan," kata Dedy.
Baca juga: Revitalisasi Gambut Riau: Menanam Tanpa Membakar, Mensejahterakan Tanpa Merusak Alam
Selain rumah warga, banjir juga menggenangi badan jalan lintas setinggi 50 sentimeter.
Untuk diketahui, sepekan lalu Kabupaten Rohul, Riau, juga dilanda banjir akibat luapan Sungai Batang Lubuh.
Banjir merendam ribuan rumah warga di beberapa desa.
Ketinggian banjir di permukiman warga mencapai satu hingga dua meter.
Sejumlah warga dievakuasi petugas ke tempat yang lebih aman dan mengungsi ke rumah-rumah saudaranya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.