Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bubarkan Kerumunan Warga yang Hendak Rayakan Tahun Baru di Lapangan Merdeka Ambon

Kompas.com - 31/12/2021, 22:44 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Aparat gabungan dari Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease bersama personel TNI membubarkan ratusan warga yang hendak merayakan malam pergantian Tahun Baru di kawasan Lapangan Merdeka dan Pattimura Park, Jumat (31/12/2021) malam.

Warga mulai ramai mendatangi kawasan Pattimura Park untuk merayakan malam pergantian tahun sejak pukul 20.00 WIT. 

Banyaknya warga yang datang membuat kerumunan sulit dihindari. Aparat gabungan pun langsung membubarkan ratusan warga di kawasan itu.

Baca juga: Suasana Malam Tahun Baru di Karawang, Jalan Ditutup hingga Imbauan Tak Boleh Berkerumun

"Kepada warga yang ada di sini kami minta untuk membubarkan diri, semuanya silakan pulang ke rumah masing-masing," kata seorang anggota polisi dengan menggunakan pengeras suara, Jumat.

Ratusan warga yang berkerumun kemudian diarahkan keluar dari kawasan tersebut.

Pantauan Kompas.com di lapangan, Kapolresta Pulau Ambon Kombes Pol Leo Surya Nugraha Simatupang juga sempat mengarahkan warga untuk kembali ke rumah mereka.

"Ayo semuanya langsung pulang ke rumah," kata Leo kepada puluhan warga yang sedang berada di depan Tugu Gong Perdamaian Dunia.

Baca juga: Mulai Januari 2022, Ambon Diizinkan Gelar Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat mengatakan, pembubaran warga yang berkerumun itu dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Ambon.

"Tidak boleh ada kerumunan karena itu akan berpotensi menyebarkan Covid-19," ujarnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, aparat kepolisian dan TNI terlihat bersiaga di sejumlah kawasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com