AMBON,KOMPAS.com-Gempa tektonik berkekuatan 7,4 magnitudo mengguncang Kabupaten Maluku Barat Daya, Provinsi Maluku, Kamis (30/12/2021) dini hari.
Kuatnya getaran gempa tersebut membuat warga di Maluku Barat Daya panik hingga keluar dari rumah-rumah mereka menuju jalan dan tempat terbuka.
"Gempa sangat kuat terasa di MBD (Maluku Barat Daya)," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Barat Daya Josua Philip kepada Kompas.com, Kamis.
"Seluruh warga (di sini) berhamburan ke jalan," sambungya.
Baca juga: Gempa Magnitudo 7,4 Guncang Maluku Barat Daya, Tak Berpotensi Tsunami
Meski gempa sangat kuat dirasakan getarannya, tapi Josua belum dapat memastikan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.
"Belum ada laporan soal dampak gempa," ujarnya.
Data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa yang terjadi pada Pukul 03.25 WIT itu berada pada lokasi 7.76 Lintang Selatan dan 127.66 Bujur Timur.
Pusat gempa berjarak 45 kilometer barat laut Maluku Barat Daya dengan kedalaman 210 km di bawah permukaan laut.
Baca juga: Gempa Magnitudo 7,4 Guncang Maluku Barat Daya, Terasa hingga Kupang
Selain di Maluku Barat Daya, gempa tersebut juga dirasakan kuat getarannya di Kepulauan Aru.
"Di Dobo (Kepulauan Aru) kami juga rasakan gempa sangat kuat sekali," kata Maykel, warga Kepulauan Aru.
Provinsi Maluku diketahui merupakan salah satu daerah rawan gempa di Indonesia.
Sebab, Maluku berada pada pertemuan tiga lempeng besar yakni Indo Australia, Eurasia dan Pasifik.
Baca juga: Gempa Maluku M 7,4, Dirasakan di NTT, Kalimantan hingga Papua
Lempeng Indo Australia masuk ke bawah Eurasia lalu bertemu Lempeng Pasifik.
Pertemuan kedua lempeng tersebut menyebabkan terjadi patahan yang tidak beraturan, sehingga kerap memicu terjadinya gempa di Maluku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.