BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 1.553 kecelakaan lalu lintas terjadi di Lampung dalam satu tahun terakhir.
Korban tewas mencapai 588 orang, dengan ribuan mengalami luka ringan dan berat.
Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno mengatakan, tingkat kecelakaan lalu lintas di Lampung pada tahun 2021 masih terbilang tinggi.
Baca juga: Kecelakaan Odong-odong Terjadi di Banyuwangi, 11 Orang Luka Termasuk Balita
"Sepanjang tahun terjadi kecelakaan lalu lintas sebanyak 1.553 kali, baik di jalan tol maupun jalan lintas dan kota," kata Hendro di Mapolda Lampung, Rabu (29/12/2021).
Dari kecelakaan lalu lintas ini, korban tewas mencapai 588 orang, luka berat 705 orang dan luka ringan 1.432 orang.
Angka kecelakaan ini menurun dibanding tahun 2020 yang sebanyak 1.666 kali dengan korban meninggal dunia mencapai 602 orang, luka berat 820 orang, dan 1.477 luka ringan.
Meski angka kecelakaan dan korban meninggal dunia menurun, Hendro mengatakan, angka tersebut masih terbilang cukup tinggi.
Dengan jumlah korban meninggal mencapai 588 orang selama setahun, rata-rata setiap 1 kecelakaan terjadi dua orang tewas.
"Angka korban meninggal masih termasuk tinggi. Masyarakat dihimbau mengendara dalam keadaan prima, baik itu kendaraan maupun sopirnya," kata Hendro.
Baca juga: Hendak Kirim Bantuan kepada Korban Erupsi Semeru, Rombongan Polisi Bantu Korban Kecelakaan
Tren penurunan juga diklaim terjadi pada kasus pembegalan atau pencurian dengan kekerasan selama setahun terakhir di Provinsi Lampung.
Hendro mengatakan, dari total 355 laporan yang diterima kepolisian, sebanyak 230 laporan berhasil diungkap jajaran polres/polresta ataupun kepolisian setempat.
Baca juga: Kasus Kecelakaan Nagreg, Ayah Handi Minta Bantuan Jokowi: Anak Saya Masih Hidup Dibuang
"Kasus pembegalan juga mengalami penurunan dengan tingkat penyelesaian perkara naik," kata Hendro.
Hendro menyebutkan, pada tahun 2020 sebanyak 476 laporan pembegalan masuk ke kepolisian di seluruh Lampung.
Dari 476 laporan tersebut, sebanyak 308 kasus berhasil diungkap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.