Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meringis Kesakitan, Pemuda Ini Bercerita Telah Disekap dan Dipukuli Polisi: Saya Diinjak-injak

Kompas.com - 29/12/2021, 16:53 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - R (21), warga Jalan Antasari Baru, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara bercerita menjadi korban penganiayaan oknum polisi.

Sambil meringis kesakitan, ia bercerita penganiyaan yang ia alami sembari menjukkan luka lebam di tubuhnya.

"Bagian dalam perut masih terasa ngilu kalau dipakai gerak, saya dipukuli dari malam sampai jam enam pagi," ujar R, saat ditemui di rumahnya, Selasa (29/12/2021).

Ia menarik napas saat memulai bicara dan dari mimik mukanya, R terlihat kesakitan.

Baca juga: Mengaku Salah Panggil, Pemuda di Nunukan Disekap dan Dipukuli Oknum Polisi Sampai Pagi

Dipukuli karena salah panggil orang

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (25/12/2021) sekitar pukul 01.00 Wita. Lokasi penganiayaan berada di Jalan Tien Soeharto Nunukan Timur tepatnya di depan toko tempatnya bekerja.

Saat itu ia melambaikan tangan sembari berteriak memanggil dua pria yang mengendarai motor. R mengira mereka adalah temannya.

Tak disangka, dua pengendara tersebut mendatangi R dan mengira lambaian tangan itu adalah tantangan.

Baca juga: Tiga Ibu Lapor ke Polda Sumsel, Tak Terima 5 Anaknya Diduga Dipukuli Polisi agar Mengaku Jadi Pelaku Pengeroyokan

Dua pengendara yang dibelakangan diketahui sebagai anggota polisi terlibat cekcok dengan R.

Menurut R, pengedara motor menyuruh rekannya yang dibonceng untuk melawan R. Karena emosi, R pun memukul pelipis pria tersebut.

"Saya didatangi oleh dua orang yang kukira temanku, awalnya yang bawa motor suruh saya duel dengan yang diboncengnya. Tapi karena perawakannya kecil, dia suruh saya lawan dia saja. Saya emosi, langsung saja saya hantam pelipisnya," kata dia.

Baca juga: Buronan di Luwu Utara Diduga Dianiaya Polisi Saat Ditangkap, Ditembak 5 Kali dan Mabes Polri Turun Tangan

Namun pria yang dipukul itu tak melawan. ia hanya mengancam R dan menyuruhnya menunggu di lokasi tersebut.

Tak lama kemudian, pria tersebut kembali dan membawa lima rekannya untuk mengeroyok R.

"Dia bilang, saya salah orang kalau main pukul dan langsung pergi. Begitu kembali, dia bawa sekitar lima orang dan mengeroyok saya," lanjutnya.

Baca juga: Dianiaya Polisi Saat Meliput Aksi, Wartawan: Setelah Tunjukkan Id Card Langsung Dipukul

Ditodong pistol dan dianiaya hingga pagi

Ilustrasi kekerasanTOTO SIHONO Ilustrasi kekerasan
Oleh para pelaku, R kemudian diseret ke tengah aspal dan diminta tiarap lalu menengadah. Saat itu ia melihat salah seorang menodongkan pistol ke kepalanya.

Ia pun pasrah saat tahu orang yang ia pukul adalah anggota polisi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com