Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Car Free Night, Satpol PP Solo Pantau Lokasi Rawan Kerumunan pada Malam Tahun Baru

Kompas.com - 29/12/2021, 09:34 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Solo, Jawa Tengah mengantisipasi dua titik lokasi di Solo karena rawan potensi kerumunan massa pada perayaan malam pergantian tahun 2022.

Dua lokasi itu adalah kawasan sepanjang Jalan Slamet Riyadi mulai dari Purwosari hingga Gladak dan kawasan Pasar Gede.

Kepala Satpol PP Solo Arif Darmawan mengatakan pihaknya akan menggiatkan operasi untuk antisipasi kerumunan massa saat malam Tahun Baru 2022.

"Operasi kita pusatkan di Slamet Riyadi sampai dengan Pasar Gede," kata Arif di Solo, Jawa Tengah, Rabu (29/12/2021).

Baca juga: Persis Solo Promosi ke Liga 1, Gibran Minta Tak Ada Konvoi

Menurut Arif, tidak ada kegiatan car free night (CFN) pada malam pergantian tahun di kawasan Slamet Riyadi Solo karena masih pandemi Covid-19.

Meskipun tidak ada CFN, ungkap dia kawasan Jalan Slamet Riyadi selama ini memang menjadi tempat favorit masyarakat sehingga rawan potensi kerumunan massa.

"Tidak ada (CFN). Tapi ada kerumunan. Wong tanggal 23-24 Desember 2021 malam banyak sekali kerumunan di Slamet Riyadi," ungkap dia.

Arif menerangkan kedisiplinan masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan mulai kendor. Banyak warga yang keluar rumah tidak memakai masker.

Baca juga: Tak Gelar Open House Saat Natal, Mantan Wali Kota Solo Tetap Dikunjungi Tamu: Masa Saya Tolak

Bahkan, pada saat dilaksanakan operasi yustisi pada periode Natal 2021 ditemukan ada ribuan pelanggaran prokes. Paling banyak pelanggaran itu tidak memakai masker.

"Hampir tidak pernah ada pelanggaran prokes. Paling beberapa itu ditegur dia langsung pakai. Itu tidak membawa sama sekali," kata Arif.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Lebih lanjut Arif menyampaikan kendornya masyarakat dalam menerapkan prokes menjadi perhatian.

Sosialisasi bahwa pandemi Covid-19 masih ada menjadi sangat penting untuk dilakukan di masyarakat.

"Kita sampaikan sosialisasi bahwa pandemi masih ada itu perlu. Jangan sampai masyarakat kendor. Kalau kita lihat tren itu kan masyarakat kendor," ungkapnya.

Baca juga: Forum Sahabat Ganjar Serahkan Aspirasi Dukungan Ganjar Maju Pilpres 2024 kepada DPC PDIP Solo

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan alun-alun dan pusat keramaian akan ditutup pada malam pergantian tahun untuk mengantisipasi kerumunan massa.

Pentupan alun-alun dan pusat keramaian di Solo akan dimulai pada Jumat, 31 Desember 2021 hingga Sabtu, 1 Januari 2022.

"Alun-alun saat malam tahun baru kita tutup antisipasi kerumunan massa," kata Gibran.

Sebelumnya, Kepolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan penutupan alun-alun dan pusat keramaian pada 31 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022 menjadi kesepakatan bersama kepala daerah se-Solo Raya.

"Kita sepakati bersama bahwa alun-alun yang berada di kabupaten/kota masing-masing untuk dilakukan penutupan. Tidak ada kegiatan-kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Jadi tutup total," tegas dia.

Baca juga: SPBU di Surabaya Wajib Tutup Pukul 21.00 WIB Saat Malam Pergantian Tahun, Ini Alasannya

Menurut dia, apabila ada satu daerah tidak melaksanakan kesepakatan itu justru akan dapat menularkan virus sehingga sulit untuk dikendalikan.

"Maka kesepakatan untuk menjalankan ini secara tegak lurus menjadi suatu hal yang penting dalam mengendalikan virus covid selama Natal dan Tahun Baru di Solo Raya," terang Ade.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Regional
Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com