Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Rumah Kebaya, Rumah Adat Betawi, Ornamen, dan Keunikannya

Kompas.com - 28/12/2021, 21:12 WIB
Puspasari Setyaningrum

Penulis

KOMPAS.com - DKI Jakarta yang dikenal sebagai kota megapolitan tak bisa lepas dari keberadaan budaya Betawi.

Salah satu ragam hasil budaya yang mulai tergusur oleh pembangunan kota Jakarta adalah bangunan tradisional atau rumah adat betawi.

Baca juga: Resep Sate Ayam Kuah Soto Betawi, Inovasi Masakan ala Koki Profesional

Padahal, gaya bangunan atau arsitektur rumah adat dari Betawi memiliki ciri khas tersendiri yang membedakan dengan rumah tradisional daerah lain.

Baca juga: Mengenal Sayur Sambal Godog Khas Betawi yang Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia Tahun 2021

Hal ini membuat rumah adat Betawi menjadi sangat istimewa sehingga masuk dalam warisan budaya tak benda yang pelestariannya diatur oleh pemerintah daerah.

Baca juga: Sejumlah Tokoh Betawi Diusulkan Jadi Nama Jalan di Jakarta

Rumah Adat Betawi

Melansir dari laman Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Rumah Kebaya adalah nama rumah adat Betawi.

Nama Rumah Kebaya berasal dari bentuk atap rumahnya yang dari samping terlihat seperti lipatan kebaya.

Selain dikenal sebagai Rumah Kebaya, bangunan tradisional ini juga dikenal sebagai Rumah Bapang.

Atap Rumah Kebaya berbentuk seperti pelana yang dilipat dengan material atap terbuat dari genteng.

Sementara pondasi bangunan dibuat menggunakan susunan batu kali yang menyokong tiang-tiang rumah.

Bentuk Rumah Adat Betawi

Selain bentuk asli Rumah Kebaya, ada dua macam bentuk lain dari rumah adat Betawi yang merupakan percampuran dengan budaya luar.

1. Rumah Gudang

Rumah Gudang disebut memiliki pengaruh bentuk arsitektur Belanda pada struktur atap rumah yang kompleks berbentuk kuda-kuda.

Sementara bagian depan terdapat atap miring yang berfungsi sebagai penahan cahaya matahari dan hujan untuk ruang depan yang selalu terbuka.

Bentuk ruang bagian dalam Rumah Gudang adalah segi empat yang memanjang dari depan hingga belakang.

2. Rumah Joglo

Selain pengaruh dari Belanda, ada juga bentuk rumah adat dari Betawi yang dipengaruhi oleh kebudayaan jawa.

Bentuk rumah Joglo yang umum ditemui di Pulau Jawa juga ditemui dalam beberapa bentuk rumah adat Betawi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com