Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Kapal Mati Mesin Dihantam Gelombang di Laut Banda, 43 Penumpang Dievakuasi

Kompas.com - 27/12/2021, 21:52 WIB

AMBON,KOMPAS.com - Kapal Motor (KM) Sinar Ai yang mengangkut 43 penumpang mengalami mati mesin dan terombang-ambing di perairan laut sekitar Pulau Ai, Kepulauan Banda, Maluku, Senin (27/12/2021).

Kepala Basarnas Ambon, Mustari mengatakan, kapal kayu itu mengalami mati mesin dan terombang-ambing tepat di belakang Pulau Gunung Api Banda sekira pukul 12.30 WIT.

"Kapal motor itu mengangkut 43 penumpang mengalami mati mesin setelah dihantam gelombang tinggi hingga mesinnya rusak," kata Mustari kepada wartawan, Senin malam.

Baca juga: Kapal Dinas Perhubungan Sulsel Terbakar di Pantai Losari, Diduga Karena Genset Meledak

Mustari mengungkapkan, kapal motor sepanjang 12 meter itu sedang dalam perjalanan dari Pulau Neira menuju Pulau Ai.

Namun saat berada di belakang Pulau Gunung Api, kapal itu diterjang ombak hingga mengalami mati mesin.

"Kapal terombang ambing lebih dari dua jam lamanya, sebelum akhirnya ditolong oleh tim SAR, katanya.

Koordinator Pos SAR Banda Ferdinando Rugebregt mengatakan, pihaknya mendapat informasi insiden kecelakaan kapal tersebut dari Babinsa Pulau Ai.

"Pos SAR Banda menerima informasi dari Babinsa Pulai Ai bahwa kapal Motor dari Pulau Naira tujuan Pulai Ai mengalami mati mesin di sekitar Perairan Pulai Ai pada pukul 12.30 WIT," ungkapnya. 

Baca juga: Kapal Bermuatan Sembako Karam di Perairan Pulau Sebatik, 5 ABK Selamat

Setelah mendapatkan informasi tersebut, tim SAR gabungan langsung dikerahkan untuk mencari kapal yang mengangkut puluhan penumpang  tersebut.

"Pukul 14.50 WIT, kapal motor tersebut berhasil ditemukan tim SAR Gabungan dan seluruh penumpang berhasil dievakuasi menuju Pelabuhan Banda dengan keadaan selamat," ungkapnya. 

Dalam operasi itu, tim SAR Pos Banda mengerahkan satu unit Rigit Inflatable Boat (RIB).

Pencarian kapal itu juga melibatkan warga setempat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Meresahkan Warga, 3 Rakit Tambang Emas Ilegal di Riau Dibakar Polisi

Meresahkan Warga, 3 Rakit Tambang Emas Ilegal di Riau Dibakar Polisi

Regional
Janji Pinjamkan Uang untuk Beli Kuota Internet, 3 Pria di Lampung Perkosa Siswi SMA

Janji Pinjamkan Uang untuk Beli Kuota Internet, 3 Pria di Lampung Perkosa Siswi SMA

Regional
Besaran Zakat Fitrah 2023 di Kota Semarang

Besaran Zakat Fitrah 2023 di Kota Semarang

Regional
Bawa Kabur Motor Pelat Merah Milik Dinas Kehutanan, Pria di Kupang Ditangkap

Bawa Kabur Motor Pelat Merah Milik Dinas Kehutanan, Pria di Kupang Ditangkap

Regional
Muncul Poster Dukungan Kaesang untuk Jadi Wali Kota Depok, Gibran: Wkwkwkwkkwk

Muncul Poster Dukungan Kaesang untuk Jadi Wali Kota Depok, Gibran: Wkwkwkwkkwk

Regional
IRT di Jayapura Ditangkap karena Jual Miras Oplosan, 31 Botol Minuman Beralkohol Disita

IRT di Jayapura Ditangkap karena Jual Miras Oplosan, 31 Botol Minuman Beralkohol Disita

Regional
Tiba di Batam, Anak Mantan Gubernur Kepri Resmi Tersangka dan Ditahan di Mapolda Kepri

Tiba di Batam, Anak Mantan Gubernur Kepri Resmi Tersangka dan Ditahan di Mapolda Kepri

Regional
Soal Fenomena Matahari Bercincin di Karawang, Begini Penjelasan BMKG

Soal Fenomena Matahari Bercincin di Karawang, Begini Penjelasan BMKG

Regional
Cerita Warga Perancis Dideportasi Setelah Protes 'Speaker' Masjid dan Bikin Onar di Lombok Barat

Cerita Warga Perancis Dideportasi Setelah Protes "Speaker" Masjid dan Bikin Onar di Lombok Barat

Regional
Tewas dalam Keadaan Hamil, Polisi Temukan Tanda Kekerasan di Jenazah PSK yang Ditemukan Terapung di Manokwari

Tewas dalam Keadaan Hamil, Polisi Temukan Tanda Kekerasan di Jenazah PSK yang Ditemukan Terapung di Manokwari

Regional
Polisi Tembak Mati Pencuri Batu Bara di Muara Berau, Propam Polda Kaltim Dalami SOP Penembakan

Polisi Tembak Mati Pencuri Batu Bara di Muara Berau, Propam Polda Kaltim Dalami SOP Penembakan

Regional
Sejarah Masjid Sekayu, Tempat Ibadah Umat Islam Paling Tua di Jateng yang Banyak Diteliti Orang Luar Negeri

Sejarah Masjid Sekayu, Tempat Ibadah Umat Islam Paling Tua di Jateng yang Banyak Diteliti Orang Luar Negeri

Regional
Cinta Segitiga di Balik Kasus Suami Bunuh Istri di Lampung, Pelaku Hamili Adik Korban

Cinta Segitiga di Balik Kasus Suami Bunuh Istri di Lampung, Pelaku Hamili Adik Korban

Regional
15 Rumah Semi Permanen di Palembang Terbakar, Sejumlah Warga Terdampak Mengungsi

15 Rumah Semi Permanen di Palembang Terbakar, Sejumlah Warga Terdampak Mengungsi

Regional
Banjir Capai 1,5 Meter, Wilayah Kapuas Masih Berpotensi Diguyur Hujan hingga Senin

Banjir Capai 1,5 Meter, Wilayah Kapuas Masih Berpotensi Diguyur Hujan hingga Senin

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke