Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Puluhan Tahun Menanti, Akhirnya Kami Bisa Nikmati Listrik Negara"

Kompas.com - 27/12/2021, 10:28 WIB
Nansianus Taris,
Khairina

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Sedari dulu, warga Desa Ladolaka, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, begitu merindukan kehadiran listrik negara di wilayah itu.

Mereka ingin menikmati penerangan listrik negara seperti di wilayah lainnya.

Kerinduan ratusan warga di salah satu pulau terluar Sikka pun terjawab di akhir tahun 2021.

Mereka kini boleh menikmati listrik negara yang bersumber dari PLTS yang dibangun pada tahun 2021.

Baca juga: 2 Ancaman Pemikul Jenazah Pasien Covid-19 TPU Cikadut Bandung: Boikot Makam dan Biarkan Pungli

Ratusan kepala keluarga di wilayah tersebut mendapatkan meteran listrik gratis dari pemerintah desa setempat.

Febronia Kula, warga Dusun Loimit, Desa Ladolaka, mengaku sangat bahagia karena listrik negara bisa masuk di desa itu. Sekian lama warga menanti kehadiran listrik negara.

"Puluhan tahun menanti, akhirnya kami bisa nikmati listrik negara," ungkap Febronia kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (27/12/2021) pagi.

"Kami bahagia sekali, sekarang baru bisa menikmati jaringan listrik ini. Ini kado terindah bagi kami di tahun ini," sambung dia.

Baca juga: Modus Ajak Main, Kakek 64 Tahun di Palembang Cabuli 4 Anak di Bawah Umur

Ia mengaku sangat bersyukur karena keluarganya mendapatkan bantuan meteran gratis dari pemerintah desa.

Meteran gratis itu merupakan bantuan bersumber dari dana desa untuk membantu masyarakat yang ekonomi lemah.

"Senang sekali bisa dapatkan meteran gratis ini. Terima kasih pemerintah desa Ladolaka atas bantuan ini," ujar dia.

Dirinya juga mengungkapkan terima kepada pemerintah pusat dan daerah serta PLN yang telah memperluas jaringan listrik ke desa itu.

Kepala Desa Ladolaka Nelis Pasha mengatakan, pihaknya memberikan bantuan pemasangan meteran listrik gratis kepada 111 warga kurang mampu di desa itu. Bantuan tersebut bersumber dari dana desa.

"Kita senang karena listrik masuk desa. Kami dari pemerintah desa mendukung program ini dengan memberikan bantuan meteran listrik gratis bagi warga kurang mampu," ungkap Nelis saat dihubungi, Senin pagi.

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah serta PLN Maumere, juga semua pihak yang telah bersinergi untuk mensukseskan proses pengadaan sampai penyalaan jaringan listrik di Desa Ladolaka dan pulau Palue umumnya.

"Kami bangga Palue salah satu pulau terluar di Sikka saat ini bisa terang seperti wilayah lai di Indonesia," kata Nelis.

Ia berharap, kehadiran listrik negara bisa membangkitkan ekonomi masyarakat desa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com