TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, menyebabkan 6 pohon besar pinggir jalan raya tumbang pada Minggu (26/12/2021) sore.
Beberapa jalan pun mengalami banjir di kawasan perkotaan seperti di Jalan Mohammad Hatta dan kawasan Puskesmas Kahuripan Kota Tasikmalaya.
Beruntung beberapa kejadian ini tak menyebabkan korban jiwa dan semua titik bencana telah diantisipasi oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya.
Baca juga: Pikap Tabrak Pohon dan Terbakar di Jeneponto, 6 Korban Meninggal Dunia
"Kejadian sekitar pukul 15.00 WIB sore tadi. Ada 6 pohon besar pinggir jalan roboh akibat hujan disertai angin kencang," terang salah seorang petugas BPBD Kota Tasikmalaya, Harisman, Minggu sore.
Keenam pohon besar yang tumbang terletak di Jalan Cicariang, Kawalu, Jalan Mashudi, SL Tobing, Mohammad Hatta Kalangsari, Kawasan Dadaha dan Jalan Swaka.
"Juga ada bencana banjir di kawasan sekitar Puskesmas Kahuripan," imbuh Harisman.
Harisman menambahkan, beberapa titik bencana tersebut telah diamankan oleh para petugas BPBD sehingga arus lalu lintas bisa lancar kembali.
Adapun pihaknya pun sampai saat ini masih membereskan sebuah tiang lampu penerang jalan di Jalan HZ Mustofa yang rubuh ke badan jalan.
"Kalau yang tiang lampu jalan roboh kita sedang tangani di lapangan," kata dia.
Sementara itu, Dadan (47), salah seorang warga Sambong, Kota Tasikmalaya, mengaku pohon tumbang di Jalan SL Tobing terbawa angin kencang saat hujan deras berlangsung.
Hujan disertai angin tersebut mulai turun sejak pukul 14.00 WIB di wilayah perkotaan Tasikmalaya.
Baca juga: Hujan Disertai Angin Kencang Landa Jember, Sejumlah Pohon Tumbang Tutupi Jalan
"Untung saja tadi pohon tumbangnya pas lagi sepi di jalan. Gak ada kendaraan, jadi tadi gak ada yang tertimpa pohon tersebut," ungkap dia.
Adapun selain pohon tumbang, terdapat baligo roboh di Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya dan beberapa pohon kecil pinggir jalan tumbang.
Sampai sekarang hujan masih berlangsung dan tak terlalu besar karena mulai mereda.
"Tapi kami masyarakat waspada saja yang rumahnya di pinggir jalan masih banyak pohon kayak gini. Takut lagi ada hujan angin kayak tadi," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.