Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungai Batang Lubuh Meluap, 287 KK Terdampak Banjir di Rokan Hulu

Kompas.com - 25/12/2021, 09:02 WIB
Idon Tanjung,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Banjir parah melanda permukiman warga Desa Rambah Tengah Hulu, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, Sabtu (25/12/2021).

Petugas gabungan TNI, Polri, BPBD, pemerintah desa dan kecamatan setempat telah berada di lokasi untuk melakukan penanganan terhadap warga yang terdampak bencana alam itu.

Babinsa Koramil 02/Rambah, Kodim 0313/KPR, Serda Dedy Nofery Samosir mengatakan, banjir diakibatkan karena meluapnya Sungai Batang Lubuh.

Baca juga: Mengaku Bisa Gandakan Uang, 2 Pria di Riau Tipu Seorang Wanita hingga Rp 715 Juta

"Hujan deras sejak tadi malam menyebabkan Sungai Batang Lubuh meluap, sehingga menyebabkan banjir di permukiman warga di Desa Rambah Tengah Hulu," kata Dedy saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Sabtu.

Ia mengatakan, ada ratusan rumah warga yang tergenang banjir. Ketinggian air di permukiman warga mencapai satu hingga dua meter.

Sejumlah warga telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

Baca juga: Libur Nataru, Gubernur Riau Keluarkan SE Penertiban Kendaraan Dinas

"Ada dua KK (kepala keluarga) yang dievakuasi dengan menggunakan speed boat milik BPBD Rohul. Kami dari TNI, Polri, BPBD dan pemerintah kecamatan saat ini masih melakukan penanganan terhadap warga yang terdampak banjir," sebut Dedy.

Kondisi genangan banjir, tambah Dedy, saat ini masih bertahan.

Sementara itu, Camat Rambah, Arie Gunadi mengatakan, air mulai naik ke permukiman warga sejak Jumat (24/12/2021) malam sekitar pukul 23.00 WIB.

"Air naik sejak tadi malam sampai pagi ini. Jumlah warga yang terdampak banjir saat ini tercatat sebanyak 287 KK," kata Arie saat diwawancarai wartawan di lokasi banjir, Sabtu.

Ia menyebutkan, warga yang terdampak banjir paling parah telah dilakukan evakuasi ke tempat yang lebih aman.

Pihaknya mengimbau warga yang masih bertahan di rumahnya agar waspada dan menjaga keselamatan.

"Sejak tadi malam kami bersama petugas TNI, Polri dan BPBD telah melakukan penyisiran ke lokasi banjir. Kita mengevakuasi sejumlah warga, ada juga yang sakit dievakuasi ke rumah keluarganya," ujar Arie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Regional
Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Regional
Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Regional
Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Regional
Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com