DEMAK, KOMPAS.com – Pembunuh balita yang ditemukan tewas di balik semak-semak dekat jalan Desa Sidoharjo, Kecamatan Guntur, Demak, Jawa Tengah, dibekuk polisi.
Bocah berinisial RD berusia 2 tahun 9 bulan yang merupakan putra pasangan FE (42) da T (30) warga Samarinda, Kalimantan Timur, ditemukan dengan luka sayat di leher.
Tak berselang lama, Satreskrim Polres Demak menangkap dua orang yang diduga membunuh RD.
Baca juga: Warga Demak Dihebohkan Penemuan Mayat Balita di Balik Semak-semak
Mereka adalah M dan R yang merupakan warga Kecamatan Bonang, Demak.
Polisi kini memburu satu terduga pembunuh lain yang berinisial S.
Berdasarkan keterangan polisi, peristiwa yang terjadi pada Selasa (21/12/2021) malam itu dipicu pertengkaran antara S dan FE dalam rumah kos yang terletak di Jalan Sultan Hadi Wijaya, Demak.
Kemudian S yang dibantu oleh M memukul FE berkali-kali menggunakan balok kayu hingga korban jatuh terkapar dan terluka parah.
Baca juga: Polisi Selidiki Kasus Hilangnya Pemuda asal Demak yang Hilang di Semarang
Setelah itu M membopong anak korban dan membawanya kabur menggunakan mobil Avanza warna silver.
Dalam mobil yang dikemudikan oleh M tersebut, tersangka R duduk di samping kiri pengemudi dan S duduk di belakang bersama korban RD.
“Di tengah perjalanan, korban RD yang dibekap mulutnya oleh S ini menangis histeris. Kemudian pelaku S menyayat leher korban berkali-kali sampai tewas,” kata Kasubag Humas Polres Demak Iptu Guyup Kartono.