Setelah sekitar lima menit digoreng, jengkol matang diaduk dengan sambal hijau khas Padang.
Emil pun lalu mengajak para tamu undangan untuk menyicipi masakannya.
"Kebayang makannya dengan nasi hangat, Pak Bupati Cirebon silakan dicoba, Pak Bupati Bekasi juga mari dicoba," ungkapnya.
Para tamu pun terkesan dengan hidangan yang Emil masak.
"Raos pisan (enak banget)," ujar Bupati Cirebon Imron Rosyadi.
"Kalau bilang rasanya tidak enak, mereka takut Bantuan Keuangan berkurang," timpal Emil disambut tawa tamu undangan.
Usai acara, Emil menjelaskan resep itu diambil dari buku Mustikarasa halaman 774.
Ternyata, aksi masak dari buku tersebut dilakukan secara serentak oleh ribuan anak sekolah di Jabar.
"Jadi hari ini istimewa 63.000 anak-anak sekolah se-Jabar memasak lebih dari 1000-an resep yang dipilih Bung Karno dalam buku pustaka masakan nusantara yang namanya Mustikarasa. Saya coba satu resep di halaman 774 membuat jengkol khas Jabar digabung sambal lado hijau khas Padang. Kombinasi itu ditaburi ikan teri sesuai resepnya menghasilkan rasa yang belum pernah ada," paparnya.
Emil pun berencana untuk merutinkan kegiatan tersebut sebagai bagian dari pelestarian masakan nusantara.
"Mudah-mudahan dengan begini kita selalu menjadi masyarakat yang mencintai kekayaan luar biasa, kuliner nusantara dengan kombinasi yang ada di buku itu. Itu kekayaan kuliner kita yang luar biasa. Mudah-mudahan jadi rutin kita namakan program festival Mustikarasa diadakan setiap tahun sebagai bagian kecintaan kita terhadap kuliner," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.