Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baliho Puan Maharani di Lokasi Bencana Erupsi Semeru Dinilai Tidak Etis, PDI-P: Kami Tidak Mengerti

Kompas.com - 21/12/2021, 20:44 WIB
Andi Hartik

Editor

LUMAJANG, KOMPAS.com – Baliho Ketua DPR RI Puan Maharani di sepanjang jalan menuju lokasi bencana erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menuai sorotan. Keberadaan baliho itu dinilai kurang etis.

Salah satu relawan bencana erupsi Gunung Semeru, Qomaruddin mengatakan, seharusnya baliho itu tidak menonjolkan Puan Maharani secara personal. Melainkan menunjukkan bentuk kepedulian pada korban bencana awan panas Gunung Semeru.

“Misal kayak baliho milik NU dan lembaga zakat, hanya pasang bendera yang menunjukkan jalan atau arah ke posko pengungsian,” katanya melalui sambungan telepon, Selasa (21/12/2021).

Baca juga: Baliho Puan Maharani Bertebaran di Lokasi Bencana Letusan Semeru, Relawan: Cukup Banyak

Qomar tidak mengetahui secara pasti kapan baliho itu dipasang. Tiba-tiba dia sudah melihat baliho tersebut pada pagi hari sekitar tiga hari yang lalu.

"Saya sendiri tidak tau kapan baliho itu dipasang, tiba-tiba pagi ada,” katanya.

Baliho itu dipasang bertebaran hampir di sepanjang jalan Kecamatan Pasirian dan Kecamatan Candipuro.

Respons PDI-P Lumajang

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Lumajang mengaku tidak mengetahui pemasangan baliho tersebut.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lumajang, Bukasan mengatakan, baliho tersebut tidak dibuat dan dipasang oleh partai, melainkan dipasangan oleh relawan Puan Maharani.

“Kami tidak mengerti, kami hanya memasang baliho ucapan selamat datang kepada Mbak Puan sebagai anggota DPR RI,” katanya pada Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa.

Baca juga: Baliho Puan Maharani Bertebaran di Lokasi Bencana Letusan Semeru, Ini Tanggapan PDI-P

Jumlah baliho yang dipasangnya tidak sebanyak baliho yang tengah menjadi sorotan. Dia mengklaim hanya memasang baliho di Kecamatan Pronojiwo.

Puan datang ke lokasi terdampak awan panas Semeru dan memberikan bantuan pada Senin (20/12/2021).

Menurutnya, baliho Puan Maharani yang bertebaran itu diperkirakan merupakan inisiatif relawan maupun sahabat Puan Maharani.

“Kalau dari partai hanya baliho ucapan selamat datang, selebihnya itu tidak paham, saya pikir relawan,” jelasnya.

Baliho Puan Maharani itu memang disertai dengan logo relawan Puan Maharani. Sebab, Puan Maharani juga memiliki relawan tersendiri. Relawan tersebut tidak berada di bawah naungan PDI-P.

 Baca juga: Kritik Baliho Puan Maharani di Lokasi Bencana, Formappi: Kalau untuk Pencitraan, Jelas Tak Akan Kesampaian

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com