Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diancam dengan Parang, Mahasiswi di Ambon Jadi Korban Pemerkosaan

Kompas.com - 20/12/2021, 19:57 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - NT, mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Kota Ambon menjadi korban pemerkosaan.

Pelaku pemerkosaan itu adalah SF yang juga berstatus mahasiswa.

Kasubbag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Ipda Isack Leatemia mengatakan, kejadian pemerkosaan itu bermula saat korban sedang berada di dalam kamar kosnya, di kawasan Halong, Kecamatan Baguala, Kota Ambon pada Sabtu (18/12/2021).

Tiba-tiba, pelaku datang membawa sebilah parang.

Baca juga: Diduga Depresi, Pria di Ambon Bunuh Diri secara Mengenaskan di Ruang Tamu

Saat itu, pelaku langsung masuk ke kamar kos korban dan mengancam dengan parang yang dibawanya. Pelaku menodongkan parang ke tubuh korban dan meminta korban melayani nafsu bejatnya.

“Pelaku ini juga mahasiswa. Dari keterangan yang kita terima dia datang pakai parang lalu mengancam korban setelah itu memerkosa korban,” kata Isack kepada Kompas.com, Senin (20/12/2021).

Menurut Isack, korban saat itu tidak bisa melawan dan hanya bisa pasrah akibat ancaman parang oleh pelaku. Melalui parang itu, pelaku mengancam akan membunuh korban jika menolak keingannya.

“Pelaku mengancam akan membunuh korban jika dia tidak menuruti keinginan pelaku,” jelasnya.

Baca juga: Hamili Pacarnya yang Masih SMP, Sopir Angkot di Ambon Divonis 5,6 Tahun Penjara

Pelaku langsung pergi meninggalkan korban setelah berhasil memperkosa.

Korban lantas mendatangi Polsek Baguala untuk melaporkan kejadian pemerkosaan disertai ancaman yang telah menimpanya.

Korban diketahui sudah dua kali diperkosa oleh pelaku. Korban juga mengenal pelaku.

“(Pelaku) sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka. Tadinya dari Polsek koordinasi dengan Reskrim Polresta, mungkin melimpahkan kasusnya ke Reskrim Polresta. Tapi perintah Pak Kasatreskrim proses saja di Polsek,” jelasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Selundupkan Sabu, 12 Warga Medan Ditangkap di Bima

Selundupkan Sabu, 12 Warga Medan Ditangkap di Bima

Regional
Satpol PP DIY Dapat Seragam Baru Desainer dari Keraton Yogyakarta

Satpol PP DIY Dapat Seragam Baru Desainer dari Keraton Yogyakarta

Regional
Tim SAR Hentikan Pencarian Balita 4 Tahun di Mataram yang Hilang Terseret Arus Sungai

Tim SAR Hentikan Pencarian Balita 4 Tahun di Mataram yang Hilang Terseret Arus Sungai

Regional
3 Warga Aceh Pembawa Kabur 6 Warga Rohingya Menuju Malaysia Ditangkap

3 Warga Aceh Pembawa Kabur 6 Warga Rohingya Menuju Malaysia Ditangkap

Regional
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Tiga Desa di Boyolali Dilanda Hujan Abu

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Tiga Desa di Boyolali Dilanda Hujan Abu

Regional
Sosok Kakek 70 Tahun di Balik Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh...

Sosok Kakek 70 Tahun di Balik Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh...

Regional
Cerita Ridho Selamat Saat Erupsi Gunung Marapi di Pendakian Pertama, 'Ngesot', Berguling hingga Sembunyi di Tenda

Cerita Ridho Selamat Saat Erupsi Gunung Marapi di Pendakian Pertama, "Ngesot', Berguling hingga Sembunyi di Tenda

Regional
Pemkab Lembata Keluarkan Aturan bagi ASN yang Pasangannya Ikut Persaingan Pemilu

Pemkab Lembata Keluarkan Aturan bagi ASN yang Pasangannya Ikut Persaingan Pemilu

Regional
 BKSDA Sumbar Diduga Lalai Sebabkan 23 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi

BKSDA Sumbar Diduga Lalai Sebabkan 23 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi

Regional
Komplotan Perampok Lepaskan Tembakan Saat Beraksi, Penjual Pecel Lele Pinggir Jalan Ketakutan

Komplotan Perampok Lepaskan Tembakan Saat Beraksi, Penjual Pecel Lele Pinggir Jalan Ketakutan

Regional
Konser Indonesia Maju Digelar di PRPP Semarang Hari Ini, Bawaslu Jateng Belum Terima Surat Pemberitahuan

Konser Indonesia Maju Digelar di PRPP Semarang Hari Ini, Bawaslu Jateng Belum Terima Surat Pemberitahuan

Regional
Korban TPPO asal Sumbawa Diperkosa Majikan di Malaysia, Polisi Tetapkan Sponsor Jadi Tersangka

Korban TPPO asal Sumbawa Diperkosa Majikan di Malaysia, Polisi Tetapkan Sponsor Jadi Tersangka

Regional
Anak Berusia 4 Tahun di NTT Meninggal akibat Rabies

Anak Berusia 4 Tahun di NTT Meninggal akibat Rabies

Regional
Gibran Siap Tampung Sampah dari Wilayah Soloraya untuk Pasokan PLTSa Putri Cempo

Gibran Siap Tampung Sampah dari Wilayah Soloraya untuk Pasokan PLTSa Putri Cempo

Regional
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Masyarakat Diminta Antisipasi Gangguan Abu Vulkanik

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Masyarakat Diminta Antisipasi Gangguan Abu Vulkanik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com