BALI, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Bali akan menerjunkan 1.497 personel polisi untuk mengamankan Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Mereka akan fokus pada penerapan protokol kesehatan Covid-19 supaya tidak memicu lonjakan kasus.
Sebanyak 1.497 personel polisi itu akan diterjunkan pada 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 atau selama operasi lilin agung berlangsung.
Kapolda Bali, Irjen Putu Jayan Danu Putra mengatakan, pihaknya akan bersinergi dengan instansi lainnya yang terkait supaya pengamanan Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 berjalan dengan maksimal.
"Untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru seperti menekan angka kejahatan dan laka lantas serta pengendalian Covid-19, Polda Bali akan melaksanakan operasi lilin agung,” kata Putu Jayan dalam keterangan tertulis, Senin (20/12/2021).
Baca juga: Wisatawan Domestik ke Bali Meningkat, Koster: Lebih dari 25.000 Per Hari
Putu Jayan mengatakan, salah satu sasaran operasi lilin agung itu adalah buka tutup dan mengalihkan arus lalu lintas menuju lokasi-lokasi area publik dan tujuan wisata.
Selain itu, operasi itu juga difokuskan pada pengetatan arus mudik dan arus balik dengan mengecek syarat perjalanan serta protokol kesehatan.
Tidak hanya itu, pihaknya juga akan fokus pada tempat ibadah, pusat perbelanjaan, tempat wisata dan lokasi perayaan tahun baru supaya mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Terakhir, melaksanakan penegakan hukum terhadap segala bentuk tindak pidana pelanggaran Prokes maupun pelanggaran lainnya," katanya.
Baca juga: Jelang Akhir Tahun, Tingkat Hunian Hotel di Kawasan Nusa Dua Bali Terus Meningkat
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.