Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Banjar Mulai Vaksin Anak 6-11 Tahun, Sasar 19.000 Anak

Kompas.com - 20/12/2021, 14:49 WIB
Candra Nugraha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANJAR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, mulai menjalankan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun, Senin (20/12/2021). Pemerintah menargetkan akan melakukan vaksinasi ke 19.000 anak.

"Alhamdulillah sekarang ada gerakan vaksin anak 6-11 tahun. Kemarin masih khawatir anak-anak belum divaksin," kata Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih usai meninjau vaksinasi di SD Negeri 1 Kota Banjar.

Menurut Ade, siapa pun berisiko terkena Covid-19. Dengan adanya vaksinasi anak, kata dia, dapat melindungi anak dari virus tersebut.

"Kalau sudah divaksin, risikonya lebih aman. Bisa dibuktikan hampir 1,5 bulan kasus di kita (Banjar) nol. Alhamdulillah," katanya.

Baca juga: Cegah Kerumunan saat Nataru, Walikota Banjar Minta Semua PJU Dimatikan

Menurut Ade, nol kasus Covid-19 di Banjir bukan hanya karena vaksinasi, melainkan juga karena masyarakat yang ketat melakukan protokol kesehatan (prokes).

Diakui Ade, vaksinasi Covid-19 di Kota Banjar baru mencapai 78,6 persen, belum 100 persen. Saat ini masih ada 32.000 warga yang belum divaksin.

"Ditambah sasaran anak SD 19.000 orang. Jadi total 51.000 lagi," kata dia.

Untuk mengejar tingkat vaksinasi 100 persen, kata Ade, pihaknya tidak bisa menunggu warga yang datang untuk divaksin. Namun, kata dia, harus dilakukan jemput bola dengan mendatangi rumah warga.

"Semuanya, Pak Camat, Pak Lurah, ayo kita ngabret vaksin. Untuk melindungi diri," jelas dia.

Jenis vaksin yang disuntikkan ke anak adalah Sinovac. Karena sudah mendapat izin penggunaan darurat dari BPOM, Ade menjamin bahwa vaksin ini aman digunakan.

"Aman," tegas dia.

Bagi warga yang belum divaksin, Ade mengatakan, seharusnya malu terhadap anak yang sudah divaksin. Dengan berani divaksin, kata dia, hal ini merupakan suatu wujud bela negara.

Baca juga: Perbatasan Cianjur Diperketat Saat Libur Nataru, Masyarakat dari Luar Daerah Harus Sudah Vaksin

"Kita sama-sama berjuang, tapi kita selaku warga negara bela negaranya dengan cara divaksin," ucapnya.

Ade meminta semua warga mendukung vaksinasi. "Tanpa kecuali," ucapnya.

Salah seorang anggota keluarga anak yang divaksin, Seni, mengatakan, vaksinasi bisa membentuk imunitas tubuh terhadap virus. Oleh karenanya, ia tidak menolak saat adiknya yang masih duduk di kelas 6 sekolah dasar divaksin.

"Supaya terlindungi. Saya yakin aman," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Regional
Lecehkan Istri Tetangganya, Pria di Kalsel Ditangkap

Lecehkan Istri Tetangganya, Pria di Kalsel Ditangkap

Regional
Empat Nama Ini Diminta Golkar Persiapkan Pilgub Jateng 2024

Empat Nama Ini Diminta Golkar Persiapkan Pilgub Jateng 2024

Regional
Pilkada Manggarai Timur, Petahana Siprianus Habur Daftar ke Demokrat

Pilkada Manggarai Timur, Petahana Siprianus Habur Daftar ke Demokrat

Regional
Seekor Buaya yang Kerap Teror Warga di Maluku Tengah Ditangkap

Seekor Buaya yang Kerap Teror Warga di Maluku Tengah Ditangkap

Regional
Kasus Dugaan Pemalsuan Nilai di FISIP Untan Berlanjut, Kinerja Tim Investigasi Diperpanjang

Kasus Dugaan Pemalsuan Nilai di FISIP Untan Berlanjut, Kinerja Tim Investigasi Diperpanjang

Regional
Dapat Ucapan Selamat dari Kubu Ganjar dan Anies, Gibran: Terima Kasih Pak Ganjar, Pak Anies

Dapat Ucapan Selamat dari Kubu Ganjar dan Anies, Gibran: Terima Kasih Pak Ganjar, Pak Anies

Regional
Cerita Penumpang KMP Wira Kencana 'Terjebak' 5 Jam di Dermaga Pelabuhan Merak

Cerita Penumpang KMP Wira Kencana 'Terjebak' 5 Jam di Dermaga Pelabuhan Merak

Regional
Bazar Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2024 Diharapkan Bantu Tingkatkan Perekonomian HST

Bazar Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2024 Diharapkan Bantu Tingkatkan Perekonomian HST

Regional
Kota Tangerang Luncurkan Calendar of Events 2024, Tunjukkan Potensi Daerah dan Investasi

Kota Tangerang Luncurkan Calendar of Events 2024, Tunjukkan Potensi Daerah dan Investasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com