KOMPAS.com - Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf Aqsha Erlangga memberi penjelasan mengenai dugaan anggota TNI yang kabur dan membawa senjata.
Dia menerima laporan, anggota TNI bernama Prada Yotam Bugiangge itu sempat menerima telepon lalu meninggalkan tempat tugasnya ketika berjaga malam.
Baca juga: Seorang Prajurit TNI di Papua Diduga Kabur dari Tugas, Bawa Lari Sepucuk Senapan
Keberadaan anggota Yonif Batalyon Infantri 756/MWS itu pun masih dalam penelusuran.
Motif Prada Yotam kabur pun masih belum diketahui.
"Kasusnya hingga kini masih didalami dan pencarian terhadap yang bersangkutan (Prada Yotam) masih dilakukan," kata Erlangga di Jayapura, dikutip dari Antara, Minggu (19/12/2021).
Baca juga: Gempa Guncang Sorong, Papua Barat, 3 Kali Berturut-turut Hari Ini
Saat kabur, Yotam juga membawa sepucuk senjata api jenis SS1 V1 tanpa amunisi.
"Senjata api organik milik TNI-AD dibawa kabur tanpa amunisi," tutur dia.
Baca juga: Selama Desember, KKB Bakar 2 Sekolah di Pegunungan Bintang, Ini Kata Polisi