Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Usia 6-11 Tahun di Jember Belum Bisa Ikut Vaksin, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 17/12/2021, 07:01 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Anak usia 6 hingga 11 tahun di Kabupaten Jember, Jawa Timur masih belum bisa menerima vaksin Covid-19 meski pelaksanaan vaksinasi di sejumlah daerah kini telah dimulai.

Alasannya, Pemerintah Kabupaten Jember belum memenuhi syarat terkait capaian vaksinasi. 

“Untuk di Jember, vaksin bagi anak usia 6 sampai 11 tahun masih belum bisa digelar,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Jember dr Lilik Lailiyah pada Kompas.com via telepon, Kamis (16/12/2021).

Baca juga: Gempa M 5,1 Guncang Jember, 27 Rumah hingga Pesantren Rusak

Pemerintah pusat diketahui menetapkan regulasi bagi daerah yang akan menggelar vaksinasi untuk anak-anak harus udah memenuhi vaksin dosis satu bagi orang dewasa 70 persen. 

Kemudian capaian vaksinasi lansia harus sudah 60 persen. 

Sementara capaian vaksinasi dosis satu di Jember baru mencapai 58,61 persen dan 30,11 persen untuk dosis kedua. 

Sedangkan untuk vaksinasi lansia baru 37,57 persen dan 16,56 persen untuk dosis kedua. 

“Kemungkinan bulan depan (vaksinasi anak) bisa kami gelar, sekarang masih mempersiapkan teknisnya,” tambah dia.

Baca juga: Cerita Siswa SD di Banyuwangi Tak Menangis Saat Disuntik Vaksin, Siswa SMP Justru Histeris

Lailiyah mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan capaian vaksinasi bagi masyarakat, yakni dengan cara mendatangi rumah warga setiap harinya.

Petugas vaksinator juga bergerak aktif untuk melakukan vaksinasi.

“Setiap hari tenaga vaksinator juga melakukan vaksin di area layanan publik,” ucapnya.

Harapannya, capain vaksinasi di Kabupaten Jember bisa mencapai 70 persen pada akhir Desember mendatang sehingga anak-anak usia 6-11 tahun bisa segera mengikuti kegiatan vaksinasi.

Dia mengimbau pada masyarakat yang belum vaksin agar segera mengikuti vaksinasi di Puskesmas terdekat maupun tempat-tempat yang telah ditentukan sebagai tempat kegiatan vaksinasi.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi di Pelalawan Setir Mobil Sambil Mabuk, Tabrak Pagar Kantor

Polisi di Pelalawan Setir Mobil Sambil Mabuk, Tabrak Pagar Kantor

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Regional
'Tradisi' Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

"Tradisi" Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

Regional
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Regional
Penduduk Pulau Tagulandang Dihantui Hujan Batu Pasir Gunung Ruang

Penduduk Pulau Tagulandang Dihantui Hujan Batu Pasir Gunung Ruang

Regional
Soal Dugaan Kekerasan Seksual di Kampusnya, BEM Undip: Banyak Korban Takut Bersuara

Soal Dugaan Kekerasan Seksual di Kampusnya, BEM Undip: Banyak Korban Takut Bersuara

Regional
Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara akibat Dampak Erupsi Gunung Ruang

Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara akibat Dampak Erupsi Gunung Ruang

Regional
Namanya Masuk Bursa Pilkada Solo, Gusti Bhre: Saya Fokus di Mangkunegaran Dulu

Namanya Masuk Bursa Pilkada Solo, Gusti Bhre: Saya Fokus di Mangkunegaran Dulu

Regional
Fakta Terkini Erupsi Gunung Ruang di Sitaro, Status Awas dan Soal Potensi Tsunami

Fakta Terkini Erupsi Gunung Ruang di Sitaro, Status Awas dan Soal Potensi Tsunami

Regional
Warga Terima Uang Ganti Rugi Dampak Pembangunan Bendungan Jragung, Ada yang Rp 120.000

Warga Terima Uang Ganti Rugi Dampak Pembangunan Bendungan Jragung, Ada yang Rp 120.000

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com