Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

24 Sopir Angkot di Medan Positif Narkoba, Ini Kata Bobby Nasution

Kompas.com - 16/12/2021, 19:25 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Medan bersama Polrestabes Medan dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumatera Utara terus menggelar razia terhadap sopir angkutan umum sejak Senin (13/12/2021).

Hingga hari keempat, petugas gabungan mendapati sejumlah pelanggaran, di antaranya sopir yang tidak memiliki SIM, sopir yang mengemudi angkot bukan sopir sebenarnya alias "sopir tembak" dan pelanggaran administratif lainnya.

"Selama empat hari ini, dari 120-an sopir yang dites, itu ada 24 yang positif menggunakan narkoba," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution di lokasi razia di Jalan Gatot Subroto, Kamis (16/12/2021).

Baca juga: Buntut Insiden KA Vs Angkot di Medan, Sejumlah Sopir Kena Razia, 4 Orang Positif Narkoba

Sebelumnya, sebuah angkot menerobos pelintasan kereta hingga ditabrak kereta.

Sebanyak 4 orang penumpang tewas.

Sopir angkot tersebut belakangan diketahui positif mengonsumsi narkoba.

"Khusus untuk hari ini saja, dari yang kita lakukan razia pagi dan sore hari, itu ada enam yang positif (narkoba)," kata Bobby.

Baca juga: Jadi Tersangka, Sopir Angkot yang Terobos Palang Kereta Api di Medan Terancam 12 Tahun Penjara

Menurut Bobby, kasus ini menjadi pelajaran bagi semua pihak, baik pemerintah, pemilik armada, sopir dan masyarakat.

Pemkot Medan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap izin-izin angkot di Medan.

Para sopir yang melakukan pelanggaran ringan akan diberi peringatan tegas.

Pemilik armada, termasuk Organda juga telah diberi tahu untuk menertibkan angkot maupun sopir yang beroperasi tak sesuai prosedur.

Baca juga: 4 Orang Tewas Akibat Sopir Angkot Terobos Palang KA di Medan, Begini Respons Bobby

Sementara para sopir yang positif narkoba, langsung diserahkan ke pihak BNN untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Razia ini masih akan terus digelar hingga batas waktu yang tak ditentukan.

Bobby berharap, langkah ini bisa menjamin keselamatan di jalan, termasuk momen berbenah bagi seluruh pihak.

"Tentu ini akan bisa menjadi gambaran tentang apa yang akan kita perbuat ke depan," kata menantu Presiden Jokowi itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Tabrak Pembatas, Pembalap Asal Jakarta Meninggal Saat Latihan di Sirkuit Boyolali

Tabrak Pembatas, Pembalap Asal Jakarta Meninggal Saat Latihan di Sirkuit Boyolali

Regional
Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Pekanbaru, Sandiaga Uno Kenang Saat Lawan Jokowi

Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Pekanbaru, Sandiaga Uno Kenang Saat Lawan Jokowi

Regional
Seorang Pelajar Tewas Tenggelam di Pantai Biaung Bali

Seorang Pelajar Tewas Tenggelam di Pantai Biaung Bali

Regional
Generasi Muda Jadi Harapan Bangsa, Pj Gubernur Banten: Nilai Antikorupsi Perlu Diajarkan Sejak Dini

Generasi Muda Jadi Harapan Bangsa, Pj Gubernur Banten: Nilai Antikorupsi Perlu Diajarkan Sejak Dini

Kilas Daerah
11 Mobil Dirusak OTK, 5 di Antaranya Milik KPU Kota Semarang

11 Mobil Dirusak OTK, 5 di Antaranya Milik KPU Kota Semarang

Regional
Pemprov Telusuri Identitas Pemeran Video Mesum Pakai Kemeja Berlogo Banten

Pemprov Telusuri Identitas Pemeran Video Mesum Pakai Kemeja Berlogo Banten

Regional
Bakar Beberapa Kantor dan Alat Berat di Jayapura, Pemuda 22 Tahun Jadi Tersangka

Bakar Beberapa Kantor dan Alat Berat di Jayapura, Pemuda 22 Tahun Jadi Tersangka

Regional
Zulhas: NTB dan Mandalika Sekarang Terkenal di Seluruh Dunia

Zulhas: NTB dan Mandalika Sekarang Terkenal di Seluruh Dunia

Regional
Kasus Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Kubur Mayat Sunaryo di Bawah Kasurnya Selama 3 Bulan

Kasus Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Kubur Mayat Sunaryo di Bawah Kasurnya Selama 3 Bulan

Regional
Ditinggalkan Saat Tidur, Bocah 2 Tahun di NTT Tewas Terbakar

Ditinggalkan Saat Tidur, Bocah 2 Tahun di NTT Tewas Terbakar

Regional
Sosok Agung Korban Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Terakhir Kali Pamit ke Keluarga Tagih Utang

Sosok Agung Korban Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Terakhir Kali Pamit ke Keluarga Tagih Utang

Regional
Setelah Diperiksa, 6 Rohingya Dikembalikan ke Kamp Penampungan Lhokseumawe

Setelah Diperiksa, 6 Rohingya Dikembalikan ke Kamp Penampungan Lhokseumawe

Regional
Mahfud MD Siap Adu Gagasan dengan Capres-Cawapres Lain dalam Debat

Mahfud MD Siap Adu Gagasan dengan Capres-Cawapres Lain dalam Debat

Regional
Gandeng Elemen Suporter dan Manajemen, Bupati Kediri Tinjau Pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati

Gandeng Elemen Suporter dan Manajemen, Bupati Kediri Tinjau Pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati

Regional
Melawan Arah, IRT Tewas di Tempat Usai Terseret Truk Trailer

Melawan Arah, IRT Tewas di Tempat Usai Terseret Truk Trailer

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com