Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Nataru, Pos Pengamanan Disiapkan di Sumedang, Ganjil Genap Akan Berlaku

Kompas.com - 14/12/2021, 20:30 WIB

SUMEDANG, KOMPAS.com - Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kepolisian Resor (Polres) Sumedang akan memperketat penjagaan bagi kendaraan yang memasuki wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, polisi akan menyediakan pos pengamanan di sejumlah wilayah, terutama di jalur jalan utama memasuki wilayah Sumedang, dalam rangka libur Nataru.

"Kami akan melaksanakan operasi terpusat dan membangun 12 pos pengamanan atau check point, untuk mengantisipasi terjadinya antrean kendaraan maupun menghindari kerumunan di pusat keramaian di wilayah Sumedang," ujar Eko kepada Kompas.com usai rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumedang Jelang Nataru, di Gedung Negara, Sumedang, Selasa (14/12/21) sore.

Baca juga: Sumedang Sukses Bangun Ekosistem Digital UMKM Saat Pandemi, Raih Penghargaan Natamukti

Eko menuturkan, personel gabungan dari Polres Sumedang, Kodim 0610/Sumedang, dan Satpol PP Sumedang akan siaga di 12 check point yang tersebar di pusat keramaian dan objek wisata.

Meliputi jalur jalan utama dari Bundaran Binokasih hingga Bundaran Alam Sari, wilayah perbatasan di Kecamatan Jatinangor, Cimanggung, Wado, dan wilayah perbatasan lainnya.

"Selain mengantisipasi antrean kendaraan, mencegah kerumunan, adanya pos check point ini untuk menghindari terjadinya gangguan Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) selama Nataru," tutur Eko.

Baca juga: Persingkat Pelayanan, Ribuan ASN Sumedang Pakai Tanda Tangan Elektronik

Eko menyebutkan, selain pos pengamanan, di jalur utama Sumedang kota juga akan tetap diberlakukan ganjil genap dengan pengawasan lebih ketat.

"Ganjil genap sudah terbukti efektif mengurai massa, untuk itu akan tetap kami berlakukan di jalur jalan utama Sumedang kota," kata Eko.

Eko menambahkan, upaya ini merupakan langkah pencegahan untuk menghindari kembali melonjaknya kasus Covid-19.

"Kami berharap warga Sumedang turut serta dengan mengikuti anjuran dari pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Sehingga kasusnya tidak kembali melonjak dan warga Sumedang terhindar dari paparan Covid-19," kata Eko.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mengintip Isi Koper Jemaah Haji Indonesia, dari Beras, 'Rice Cooker', hingga Gayung

Mengintip Isi Koper Jemaah Haji Indonesia, dari Beras, "Rice Cooker", hingga Gayung

Regional
Asmara Berakhir Kandas, Pemandu Karaoke Tewas Dianiaya Kekasih

Asmara Berakhir Kandas, Pemandu Karaoke Tewas Dianiaya Kekasih

Regional
Balita Dititipkan ke Pasutri di Sidoarjo, Berakhir Tewas Dianiaya

Balita Dititipkan ke Pasutri di Sidoarjo, Berakhir Tewas Dianiaya

Regional
Ganjar Lari Pagi 9 Kilometer di Cirebon, Sapa Warga dan Relawan

Ganjar Lari Pagi 9 Kilometer di Cirebon, Sapa Warga dan Relawan

Regional
25 Rumah Ludes Terbakar di Sumbawa dan 29 KK Terdampak, Wabup Beri 'Trauma Healing'

25 Rumah Ludes Terbakar di Sumbawa dan 29 KK Terdampak, Wabup Beri "Trauma Healing"

Regional
Masuk RI Secara Ilegal lalu Tinggal Selama 6 Bulan, Perempuan WN Timor Leste Ditangkap

Masuk RI Secara Ilegal lalu Tinggal Selama 6 Bulan, Perempuan WN Timor Leste Ditangkap

Regional
Sisiwa SMP di TTU Tak Ikut Ujian karena Belum Bayar Uang Alpa, Kadisdik Panggil Kepsek

Sisiwa SMP di TTU Tak Ikut Ujian karena Belum Bayar Uang Alpa, Kadisdik Panggil Kepsek

Regional
Viral, Video 3 Preman Palak Sopir Taksi Online di Pelabuhan Makassar, Polisi Turun Tangan

Viral, Video 3 Preman Palak Sopir Taksi Online di Pelabuhan Makassar, Polisi Turun Tangan

Regional
Ini Alasan Disdikpora DIY Masih Gunakan Nilai ASPD untuk Seleksi PPDB

Ini Alasan Disdikpora DIY Masih Gunakan Nilai ASPD untuk Seleksi PPDB

Regional
Masa Kejayaan Kerajaan Mataram Kuno dan Rajanya

Masa Kejayaan Kerajaan Mataram Kuno dan Rajanya

Regional
[POPULER NUSANTARA] Calon Jemaah Haji Gagal Tes Kesehatan Ngamuk di Embarkasi Solo | Mahfud MD Sebut Tak Ada Penjegalan Anies Jadi Capres

[POPULER NUSANTARA] Calon Jemaah Haji Gagal Tes Kesehatan Ngamuk di Embarkasi Solo | Mahfud MD Sebut Tak Ada Penjegalan Anies Jadi Capres

Regional
Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 3 Juni 2023 : Pagi dan Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 3 Juni 2023 : Pagi dan Malam Cerah Berawan

Regional
Mahasiswi Fakultas Teknik UHO Kendari Dikeroyok 2 Seniornya hingga Terluka dan Pingsan

Mahasiswi Fakultas Teknik UHO Kendari Dikeroyok 2 Seniornya hingga Terluka dan Pingsan

Regional
Kasus Perampokan, Penculikan, dan Pembunuhan di Tulangbawang Lampung, Ternyata Pelaku Tetangga Sendiri

Kasus Perampokan, Penculikan, dan Pembunuhan di Tulangbawang Lampung, Ternyata Pelaku Tetangga Sendiri

Regional
Mobil Boks 'Roti Dany' Masuk Jurang di Papua Barat Daya, 1 Orang Tewas

Mobil Boks "Roti Dany" Masuk Jurang di Papua Barat Daya, 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com