KOMPAS.com - Seorang pelajar di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, berinisial JR (16), warga Banyumulek, tewas dikeroyok usai saling tatap. Korban tewas setelah mengalami luka tusuk di punggung hingga tembus ke depan.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Bypass BIL II, depan Kuburan Dusun Jereneng, Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, pada Minggu (4/12/2021) malam.
Kapolres Lombok Barat AKBP Wirasto Adi Nugroho mengatakan, kejadian berawal saat korban berbonceng tiga mengendaarai motor di Jalan Baypass BIL II, dari arah Mataram menuju Lombok Barat.
Di tengah perjalanan, korban dan pelaku saling tatap saat berkendara.
Sesampainya di depan kuburan di Dusun Jereneng Desa Bajur, tiba-tiba saat itu pelapor dan korban didekati oleh para pelaku dan terjadi penganiayaan.
"Di mana awalnya saling lihat antara pengendara, saling tatap muka atau tatap-tatapan sehingga tersinggung lalu terjadi pengeroyokan tersebut," kata Wirasto dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/12/2021).
Baca juga: Berawal Saling Tatap, Pemuda Bacok Pelajar hingga Tewas di Lombok Barat
Korban tewas setelah mengalami luka tusuk di punggung hingga tembus ke depan usai ditusuk pelaku berinisial LK (20).