MAKASSAR, KOMPAS.com – Seorang pelajar bernama Syamsul Alam (17) ditemukan tewas setelah melompat ke Sungai Pampang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, untuk menghindari kejaran preman.
Korban ditemukan pada Sabtu (11/12/2021) pagi sekitar pukul 07.15 Wita, setelah tim SAR Gabungan mencarinya sejak Jumat (10/12/2021) malam.
Lokasi penemuan berada di sekitar 200 meter dari tempatnya jatuh.
“Pada Sabtu (11/12/2021) pagi, tim SAR gabungan yang melaksanakan operasi SAR di Sungai Pampang telah menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 07.15 wita pagi tadi, sejauh 200 meter dari lokasi terjatuhnya korban,” ujar Kepala Kantor Basarnas Sulsel Djunaidi, Sabtu.
Baca juga: Cerita Warga Makassar Korban Banjir, Kali Ini Parah, Baru Terjadi Setelah 11 Tahun
Djunaidi mengungkapkan, korban menerjunkan diri ke Sungai Pampag karena berusaha menghindar dari kejaran preman.
Warga yang mengetahui hal tersebut, melihat korban tidak juga muncul ke permukaan air dan selanjutnya melapor ke Basarnas Sulsel.
“Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga korban. Dan tentu saja kami turut berduka cita. Selanjutnya operasi SAR kami tutup dan kami ucapkan terima kasih kepada seluruh tim SAR yang telah melaksanakan operasi SAR,” tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.