"Saya diancam-ancam. Ditodong pakai pisau dan pelaku bawa senjata api. Makanya, saya tidak berani buka suara, apalagi saya baru melahirkan. Pelaku AR bilang, 'Kalau kau ngomong sama suami, tengoklah nanti kau sama anakmu bakalan habis semua'," kata korban berurai air mata.
Kasus ini pun akhirnya terungkap. Pelaku AR sempat ketahuan oleh suami korban, S, dan mengenali wajah pelaku pada saat kabur. Pelaku AR ternyata teman dekat suami korban.
Sang suami bertanya kepada korban apa sebenarnya yang telah terjadi, dan korban pun akhirnya mengaku bahwa dirinya telah diperkosa berulang kali oleh empat orang pria.
Suami korban kemudian melaporkan kasus ini ke Polsek Tambusai Utara.
Dalam penyelidikan kepolisian, satu orang pelaku sudah berhasil ditangkap, yakni AR alias DK (33).
"Satu pelaku sudah kita tangkap dan saat ini telah dilakukan penahanan," kata Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito saat diwawancarai Kompas.com dalam konferensi pers di Mapolda Riau, Selasa (7/12/2021).
Baca juga: Guru Pesantren di Bandung Perkosa 12 Santriwati, 8 Sudah Melahirkan dan 2 Hamil
Eko mengatakan, untuk tiga orang pelaku lagi masih dalam penyelidikan.
Korban telah membuat laporan terhadap tiga pelaku lalu, Senin (6/12/2021).
"Kemarin korban sudah melapor dan akan kita tindak lanjuti," kata Eko.
Pihaknya juga akan menelusuri terkait pengakuan korban yang todong senjata tajam dan senjata api.
"Kita akan telusuri apakah diancam pakai pisau, senjata api atau lainnya," pungkas Eko.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.