KOMPAS.com - Seorang siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Palu, Sulawesi Tengah, berinisial MP menjadi korban salah tangkap oleh oknum polisi.
Bukan hanya itu, MP juga sempat dianiaya oknum polisi yang menangkapnya.
Usai kejadian itu, sejumlah oknum yang diduga anggota Polres Palu langsung meninggalkan remaja yang sempat dianiaya itu dipinggir jalan dan dibiarkan begitu saja.
Baca juga: Video Viral Siswa SMA Jadi Korban Salah Tangkap dan Penganiayaan Oknum Polisi di Palu
Video penganiayaan yang dilakukan oknum polisi itu pun viral di media sosial.
Video yang viral di TikTok itu diunggah pada Minggu 28 November 2021 lalu.
Ibu MP, berinisial AR mengatakan, kejadian yang dialami anaknya berawal saat MP hendak menonton pertandingan bola di Jalan Ahmad Yani.
Saat berhenti di lampu merah, lanjutnya, ada pemotor yang tas dan handphonenya dijambret orang.
"Karena naluri, anak saya kemudian mencoba membantu mengejar pelaku jambret. Namun, tak berhasil. Anak saya kemudian balik arah ke jalan semula dan berhenti di lampu merah lagi untuk lanjut ke lapangan Ahmad Yani menonton bola sesuai rencana semula," kata MP, Selasa (7/12/2021).
Baca juga: Oknum Polisi yang Diduga Menganiaya Tahanan hingga Tewas Sudah Ditahan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.