Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PMI Kota Magelang Kirim 1 Ton Beras untuk Korban Erupsi Gunung Semeru

Kompas.com - 06/12/2021, 19:03 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Magelang, Jawa Tengah, mengirimkan bantuan berupa 1 ton beras kepada warga terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Secara simbolis, bantuan dilepas Wali Kota Magelang, Muchammad Nur Aziz dan Ketua PMI Kota Magelang, Sumartono, di Pendopo Pengabdian kompleks rumjab Wali Kota Magelang, Senin (6/12/2021).

Ketua PMI Kota Magelang, Sumartono mengemukakan, pihaknya bergabung dengan PMI di seluruh Jawa Tengah untuk bersama-sama berangkat ke Lumajang.

Baca juga: Naik Motor Trail, Kepala BNPB Keliling di Lokasi Terdampak Letusan Gunung Semeru

Mereka akan berkumpul di Semarang sebelum kemudian dilepas oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Selain beras, bantuan juga berupa masker sebanyak 5.000 lembar dan 5 orang relawan yang akan membantu tugas-tugas kemanusiaan di lokasi bencana.

“Kita akan lihat situasi dan kondisi di Lumajang nanti seperti apa untuk menentukan bantuan jenis apa lagi nanti. Namun, PMI dari daerah lain sudah ada yang memberikan bantuan jenis lain, seperti sayuran, selimut, bahkan kasur,” papar Sumartono, dalam keterangan pers tertulis.

Pihaknya belum dapat memastikan sampai kapan tugas kemanusiaan ini sembari menunggu perkembangan situasi di wilayah tersebut.

Sementara itu, Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz mengaku bangga karena PMI langsung bergerak cepat menjadi penggerak kemanusiaan di Kota Magelang. Ini wujud persaudaraan sebangsa setanah air yang harus kita pupuk terus dan dikuatkan.

Menurutnya, Pemkot Magelang merasa terbantu dengan PMI adanya musibah di Lumajang menjadi pelajaran bagi siapa saja, termasuk para pemimpin di negeri ini.

“Kita belajar banyak, ternyata musibah di Lumajang itu mendadak. Kepemimpinan kita juga diuji, saya bersama Pak Wakil dan Pak Sekda diuji, kalau kita amanah Insya Allah akan dijauhkan dari ujian berupa musibah,” katanya.

Dia pun meminta kepada relawan yang dikirim ke Lumajang untuk kuat selama bertugas. Menurutnya, akan ada banyak godaan di lokasi musibah, misalnya kalau bantuan sudah banyak dan menumpuk, maka masyarakat akan menjadi ketergantungan.

“Saya pernah jadi relawan di Aceh yang terkena musibah luar biasa. Banyak sekali godaannya. Tapi, kita harus niatkan menolong sesama karena Allah SWT,” tandasnya.

Baca juga: Ganjar Kirim 50 Relawan untuk Bantu Korban Erupsi Gunung Semeru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com