Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Terjang 2 Kecamatan di Lombok Barat, Warga Naik ke Atap

Kompas.com - 06/12/2021, 15:45 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com-  Hujan deras yang mengguyur wilayah Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat mengakibatkan banjir di dua kecamatan yakni Kecamatan Gunung Sari dan Batulayar, Senin (6/12/2021).

Dari kejadian tersebut, setidaknya ada ratusan Kepala Keluarga (KK) terdampak.

Rinciannya, sekitar 45 KK di Desa Kekait, Lingkungan Wadon 12 KK, BTN Bhayangkara 200 KK, BTN Pondok Pesela125 KK, dan Lingkungan Taman Sari 15 KK.

"Saat ini TRC- BPBD sedang melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan pemerintah Desa dan Dusun Setempat serta mengevakuasi warga," ungkap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Lombok barat Hartono Ahmad dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Sahnan, Guru Ngaji Penyandang Disabilitas di Lombok Tengah: Terima Kasih, Pembaca Kompas.com...

Masyarakat naik ke atap rumah

Hartono mengemukakan, kondisi ketinggian air terparah mencapai lebih dari satu meter, sehingga banyak dari masyarakat yang mengevakuasi diri ke atap rumah.

"Rumah warga tergenang sampai ke kamar tidur," kata Hartono.

Warga yang terdampak banjir akan dievakuasi ke tempat pengungsian sementara.

Hingga kini, air masih menggenangi rumah warga.

Baca juga: Tabrak Truk Fuso yang Sedang Berhenti di Bypass Bandara Lombok, Seorang Pengendara Motor Tewas

 

Kondisi banjir di wilayah Kecamatan Gunung SariHumas BPBD Kondisi banjir di wilayah Kecamatan Gunung Sari
Puluhan personel diterjunkan

Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH menerangkan, pihaknya menerjunkan puluhan personel yang bertugas di Kantor, RB, hingga Pos SAR.

Unsur TNI, Polri, BPBD, Barasiaga, relawan, hingga masyarakat setempat juga dilibatkan.

"Kita fokuskan evakuasi korban yang butuh penanganan cepat," kata Nanang Sigit saat memantau langsung proses evakuasi di BTN Pondok Indah.

Balita, anak-anak dan lansia menjadi warga prioritas yang harus dievakuasi.

Baca juga: Diduga Alami Gangguan Jiwa, Seorang Pria di Lombok Tengah Tega Aniaya Istrinya

Adapun peralatan yang digunakan selama memberikan bantuan SAR yaitu kendaraan operasional, perahu karet bermesin, peralatan keselamatan dan evakuasi lainnya.

Hingga pukul 14.00 Wita, tim gabungan telah berhasil mengevakuasi warga BTN Citra Persada, Pondok Indah dan Perembek yang berada di wilayah Gunung Sari.

Sementara hingga saat ini, proses evakuasi di perumahan Meninting Regency yang berada di wilayah Batu Layar masih berlangsung.

"Masih melakukan evakuasi dan pemantauan untuk mencari korban yang membutuhkan bantuan," tutup Nanang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com