KOMPAS.com - Sebuah video saat relawan bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, menyelamatkan diri ketika terjadi guguran awan panas pada Senin (6/12/2021) menjadi viral di media sosial.
Salah satu relawan Baret Nasdem Jember, Radit, menceritakan, saat terjadi guguran awan panas itu sejumlah relawan berada di Dusun Curahkobokan, Desa Supit Urang, untuk melakukan evakuasi.
Baca juga: Gunung Semeru Muntahkan Awan Panas, Warga Desa Supit Urang Panik Kembali ke Pengungsian
Tiba-tiba, para relawan mendapat informasi untuk diminta segera turun ke tempat lebih aman karena terjadi gugran di Gunung Semeru.
“Akhirnya kami turun semua,” ucap dia.
Baca juga: 2 Sopir Truk Asal Jember Hilang Saat Erupsi Gunung Semeru, BPBD: Truknya Sudah Ditemukan
Menurut Radit, para relawan sedang melakukan evakuasi seorang korban meninggal di dusun tersebut.
Namun, saat terjadi erupsi para relawan segera turun untuk mencari lokasi lebih aman.
“Saat erupsi itu kami sudah ke TKP, berupaya mengangkat korban yang meninggal,” kata Radit.
Baca juga: Gunung Semeru Meletus, Relawan: Saat Itu Kami di Lokasi, Berusaha Mengangkat Korban Meninggal
Sofa dan sejumlah warga pun menjadi panik. Dirinya sempat mengajak warga untuk menyelamatkan diri.
"Ayo, ayo cepat, bahaya ini," kata Sofa.
Warga lainnya, Dedi Afandi (30) juga menceritakan hal yang serupa, saat terjadi guguran awan panas, sebagian warga tampak berlari menuju tempat aman.
Dirinya melihat asap hitam pekat yang keluar dari puncak Gunung Semeru tampak lebih besar.
"Erupsinya turun lagi, besar, lari-lari," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dilansir dari laman Esdm.go.id, terpantau ada letusan tinggi asap kl 500 meter berwarna asap putih kelabu dan mengarah condong ke utara Lalu, awan panas guguran dengan jarak luncur 2000 meter, dari puncak atau 700 meter dari ujung aliran lava ke tenggara (Besuk Kobokan).
(Penulis : Kontributor Jember, Bagus Supriadi | Editor: Dheri Agriesta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.