Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Dugaan Pungli di Samsat Magetan, Polisi: Sudah Diproses, Pelakunya Pekerja Harian Lapangan

Kompas.com - 05/12/2021, 16:55 WIB

NGAWI, KOMPAS.com – Sebuah video yang memperlihatkan dugaan pungutan liar di Samsat Magetan, viral di media sosial.

Video itu diunggah akun Facebook Sandi Santrine Al-Karim, Selasa (30/11/2021). Dalam video itu, seseorang mempertanyakan biaya Rp 400.000 yang diminta oknum petugas Samsat Magetan saat mengurus surat tanda nomor kendaraan (STNK) yang hilang.

Baca juga: Batu Besar di Magetan Sengaja Dilongsorkan atas Permintaan Warga, Ini Alasannya

Perekam video mempertanyakan hal itu karena telah mengecek biaya mengurus STNK hilang sebelumnya.

Setelah berdebat, pemilik akun diminta meminta tanda tangan kepada petugas di Polres Magetan. 

Dan akhirnya Di loket pembayaran hanya di mintai 100k (Rp 100.000) walaupun terpaut 50k dengan aturan Yg saya tau di google tp saya anggap nraktir minum petugas yg sudah debat dg saya. (FYI saya bayar 400 di loket kehilangan STNK),” tulis pemilik akun Sandi Santrine Al-Karim di Facebook.

Polres Magetan menindak tegas oknum petugas harian lapangan (PHL) yang kedapatan menawarkan jasa pengurusan dokumen kendaraan di Kantor Samsat Magetan.

Kasat Lantas Polres Magetan AKP Trifona Situmorang mengatakan, dugaan pungli itu ditelusuri setelah video yang diunggah akun Facebook itu viral.

“Sudah kita proses, pelaku ini adalah PHL bukan petugas dari samsat,” kata Trifona di Polres Magetan, Minggu (5/12/2021).

Trifona menambahkan, polisi masih meminta keterangan PHL terkait dugaan pungli yang terekam dalam video itu.

Trifona berjanji mengambil tindakan tegas jika PHL tersebut terbukti melakukan pungli.

Menurutnya, pengurusan dokumen di Samsat Magetan telah diatur untuk mencegah pungli. 

Baca juga: Kisah Wayang Krucil di Magetan, Berusia 400 Tahun, Hanya Dipentaskan oleh Dalang Terpilih

Sejumlah spanduk menjelaskan perihal pengurusan dokumen juga telah dipasang agar masyarakat mengetahuinya.

“Kita sudah siapkan banner, jadi masyarakat bisa melihat langsung peraturan yang sudah ada,” jelasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mahasiswi Fakultas Teknik UHO Kendari Dikeroyok 2 Seniornya hingga Terluka dan Pingsan

Mahasiswi Fakultas Teknik UHO Kendari Dikeroyok 2 Seniornya hingga Terluka dan Pingsan

Regional
Kasus Perampokan, Penculikan, dan Pembunuhan di Tulangbawang Lampung, Ternyata Pelaku Tetangga Sendiri

Kasus Perampokan, Penculikan, dan Pembunuhan di Tulangbawang Lampung, Ternyata Pelaku Tetangga Sendiri

Regional
Mobil Boks 'Roti Dany' Masuk Jurang di Papua Barat Daya, 1 Orang Tewas

Mobil Boks "Roti Dany" Masuk Jurang di Papua Barat Daya, 1 Orang Tewas

Regional
Jual Pacar Di bawah Umur Melalui MiChat, 3 Pemuda Diringkus Polisi di Hotel

Jual Pacar Di bawah Umur Melalui MiChat, 3 Pemuda Diringkus Polisi di Hotel

Regional
Alasan Ibu Buang Bayinya di Trotoar Palembang, Mengaku Sengaja Tinggalkan dan Diduga Depresi

Alasan Ibu Buang Bayinya di Trotoar Palembang, Mengaku Sengaja Tinggalkan dan Diduga Depresi

Regional
Kuota Haji Sumsel Ditambah 296 Orang, Prioritas yang Sudah Lunas Bipih

Kuota Haji Sumsel Ditambah 296 Orang, Prioritas yang Sudah Lunas Bipih

Regional
Ditumpangi 20 Siswa SMA, Truk Barang di Jambi Terguling, 2 Tewas

Ditumpangi 20 Siswa SMA, Truk Barang di Jambi Terguling, 2 Tewas

Regional
29 Santriwati Korban Pencabulan Pimpinan Ponpes di Sumbawa Jalani Pemeriksaan Psikologis

29 Santriwati Korban Pencabulan Pimpinan Ponpes di Sumbawa Jalani Pemeriksaan Psikologis

Regional
Ibu di Palembang yang Tinggalkan Bayi di Trotoar Diduga Alami Depresi

Ibu di Palembang yang Tinggalkan Bayi di Trotoar Diduga Alami Depresi

Regional
Ditangkap, 3 Pelaku Pembunuhan Siswa SMA di Palembang Sering Tantang Tawuran Lewat Medsos

Ditangkap, 3 Pelaku Pembunuhan Siswa SMA di Palembang Sering Tantang Tawuran Lewat Medsos

Regional
Kesaksian Warga Soal Gelagat Penghuni Rumah Produksi Pil Ekstasi di Semarang

Kesaksian Warga Soal Gelagat Penghuni Rumah Produksi Pil Ekstasi di Semarang

Regional
Pada Detik-detik Waisak 2567 BE-2023, Wisatawan Tidak Boleh Naik ke  Candi Borobudur

Pada Detik-detik Waisak 2567 BE-2023, Wisatawan Tidak Boleh Naik ke Candi Borobudur

Regional
4 Orang Hilang Tenggelam Saat Berusaha Tolong Bocah Terseret Arus di Lombok Timur

4 Orang Hilang Tenggelam Saat Berusaha Tolong Bocah Terseret Arus di Lombok Timur

Regional
Khidmat Prosesi Penyemayaman Api Dharma Waisak 2567 BE di Candi Mendut

Khidmat Prosesi Penyemayaman Api Dharma Waisak 2567 BE di Candi Mendut

Regional
Terkena PHK, Puluhan Karyawan Perusahaan Batu Bara PT DTR Tuntut Hak Pesangon Sampai Uang Lembur

Terkena PHK, Puluhan Karyawan Perusahaan Batu Bara PT DTR Tuntut Hak Pesangon Sampai Uang Lembur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com