Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pria Acungkan Tongkat Besi ke Pemilik Toko Minta "Sumbangan" di Medan, Polisi: Pelaku Sudah Diamankan

Kompas.com - 03/12/2021, 15:47 WIB
Dewantoro,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Seorang pria yang aksinya sempat viral di media sosial Instagram karena meminta sumbangan di sebuah toko di Jalan Gunung Krakatau, Medan Sumatera Utara akhirnya berhasil diamankan.

Pria itu kemudian meminta maaf kepada korban atas perbuatannya.

Kapolsek Medan Timur, Kompol Rona Tambunan mengatakan, pihaknya sudah mengamankan  YS (39), pria yang meminta sumbangan kepada pemilik toko, tak jauh dari lokasi kejadian.

Baca juga: Viral, Video Anggota Organisasi Pemuda Acungkan Tongkat Besi ke Pemilik Toko, Minta Sumbangan

Saat diamankan, kata Rona, YS tidak bisa mengelak sama sekali.

"Pelaku yang diduga melakukan dalam video sudah diamankan dan sudah ada perdamaian dengan korban (pemilik depot air). Inisial pelaku YS," kata Rona ketika dikonfirmasi melalui telepon pada Jumat (3/12/2021) siang.

Dikatakan Rona, setelah diamankan dan dibawa ke Mapolsek Medan Timur, pihaknya lalu mempertemukan dengan korban untuk didamaikan.

Baca juga: Terungkap, Sopir Taksi Online di Medan Tewas Dibunuh Penumpangnya

Dalam kasus ini, pihak korban tidak membuat laporan polisi.

Korban mengklarifikasi bahwa peristiwa itu terjadi pada Selasa (23/11/2021), bukan Sabtu (27/11/2021).

"(Pelaku dan korban) sudah berdamai," ujarnya.

Rona tidak menampik ketika dikonfirmasi motif pelaku berada di toko tersebut untuk meminta sumbangan dengan mengatasnamakan organisasi kepemudaan.

"Kurang lebih seperti itu. Kita tindak lanjuti, sudah berdamai mereka di Polsek. Korban sudah memaafkan," ungkapnya.

Aksinya viral di media sosial

Diberitakan sebelumnya, video aksi YS viral di media sosial karena membawa tongkat besi saat mendatangi sebuah toko di Jalan Gunung Krakatau, Kecamatan Medan Timur beberapa hari yang lalu.

YS sempat mengarahkan tongkat besinya tersebut ke arah kamera yang merekam.

Dalam video yang beredar, terdengar perdebatan antara YS dengan sejumlah orang yang mempertanyakan keperluannya datang ke toko sambil membawa tongkat besi.

"Jangan gitu-gitu. Apa ini," kata YS sambil membawa tongkat besi.

"Enggak abang kok bawa kek gitu lho. Enggak apa-apa kita rekam. Jangan gitu lah caranya," tukas pemilik toko.

"Kau bicara kau enggak enak. Foto-foto aku," lanjut YS.

"Abang itu masuk ke toko orang bawa kek gini (tongkat besi)," tukas pemilik toko.

"Cara kau pun enggak enak kau foto aku, ini mana senjata ini. Enggak sedap ama kau," ujar YS sambil kembali mengacungkan tongkat besinya itu ke arah orang yang merekamnya.

Tak lama kemudian, YS lalu pergi meninggalkan toko tersebut.

Minta sumbangan mengatasnamakan organisasi kepemudaan

Video itu diunggah di akun media sosial Instagram @medanku dan tayang hingga 83.500 kali dengan 190 komentar hingga Kamis (2/12/2021) malam.

Tertulis di video itu, "Pria meminta sumbangan dengan membawa batang aluminium". Diterangkan di unggahan itu, peristiwanya terjadi di Jalan Gunung Krakatau pada Sabtu (27/11/2021) sore.

Pria itu mengatasnamakan organisasi kepemudaan dan meminta sumbangan sambil membawa tongkat aluminium.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com