NATUNA, KOMPAS.com - Banjir setinggi 1,3 meter melanda empat lokasi di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Banjir dipicu hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Kamis (2/12/2021) siang.
Keempat lokasi yang dilanda banjir yakni di Jalan Sual, Jalan Sihotang, Jalan Air Lebai dan Jalan Air Lakon, Gang Pauh.
Baca juga: Penyelundupan 207 Ton Rotan ke Malaysia lewat Natuna Digagalkan
"Banjir terjadi sejak Kamis pukul 13.00 WIB sampai sekarang (malam hari)," kata Kepala Seksi Kedaruratan, Logistik, Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Natuna, Elkadar Lismana, seperti dikutip dari Antara, Kamis.
Elkadar menyebutkan, banjir merendam belasan rumah warga, terutama yang berlokasi di pinggir jalan.
Sejumlah penghuni rumah yang terendam banjir terpaksa harus mengungsi ke rumah keluarga atau tetangga yang tidak terkena dampak banjir.
"Aliran air dari gunung Natuna mengalir sangat deras, ditambah kondisi gorong-gorong kecil, sehingga tidak bisa menampung debit air hujan," ujar Elkadar.
Baca juga: China Klaim Natuna Utara Miliknya, Tuntut RI Stop Pengeboran Migas
Tim gabungan dari Bidang Penanggulangan Bencana Natuna dibantu TNI, Polri, dan masyarakat setempat berjibaku menangani banjir.
Sejauh ini tidak ada korban jiwa yang ditimbulkan akibat banjir tersebut.
Hanya warga yang mengalami kerugian materi.
"Kita bantu warga menyelamatkan harta benda dan mengevakuasi mereka ke tempat yang lebih aman. Selain itu, juga berupaya mencegah agar banjir tak makin meluas," kata Elkadar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.