Namun ia enggan menyebutkan identitas keempat ASN yang dicopot itu.
Baca juga: Sempat Terganggu karena Pusat Data Cyber 1 Terbakar, Layanan 112 Surabaya Kini Bisa Diakses Kembali
Anggota DPRD Pamekasan Qomarul Wahyudi sudah lama mewanti-wanti Pemkab Pamekasan bahwa ada banyak potensi kebocoran retribusi dan pajak.
Beberapa di antaranya retribusi pasar, retribusi parkir, pajak perhotelan, pajak reklame.
Faktanya, kebocoran retribusi pasar sudah terungkap saat ini. Bahkan pihaknya menduga, kebocoran itu sudah lama terjadi namun baru saat ini terungkap.
“Pantas saja pendapatan daerah tidak signifikan karena memang banyak kebocoran. Ini pekerjaan yang harus dibenahi oleh Bupati Pamekasan,” ujar Wahyudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.