Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Kerja Setengah Mati, kalau Masyarakat NTT Tidak Mau Lagi, Saya Akan Berhenti Jadi Gubernur"

Kompas.com - 03/12/2021, 09:43 WIB

KOMPAS.com - Viktor Bungtilu Laiskodat menyatakan kesiapannya mundur dari jabatannya sebagai Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dia mengaku siap mundur jika masyarakat sudah tidak menginginkannya menjadi gubernur.

"Saya kerja setengah mati atau kerja keras. Kalau tidak mau lagi, saya akan berhenti (jadi gubernur NTT) dengan senang hati," kata Viktor, Kamis (2/12/2021).

Keinginan masyarakat tersebut, menurutnya, bisa dibuktikan dengan melakukan survei.

"Kalau survei masyarakat NTT sudah tidak suka lagi, maka saya berhenti," ujar Viktor.

Baca juga: Anaknya Dituding Terlibat dalam Proyek Sapi di Pulau Sumba, Ini Kata Gubenur NTT

Terkait masalah lahan peternakan

Pernyataan itu diucapkan Victor setelah video dirinya berdebat dengan sejumlah tokoh adat di Desa Kabaru, Kecamatan Rindi Umalulu, Kabupaten Sumba Timur, viral di media sosial beberapa waktu lalu.

Viktor pun menilai video perdebatan itu kemudian dibingkai oleh lawan politiknya.

"Netizen yang framing, sudah pasti dia beda politik dengan saya," ujar Viktor.

Baca juga: Soal Video Viral Debat dengan Tokoh Adat, Gubernur NTT: Netizen Beda Poltik yang Framing

Video perdebatan dengan tokoh adat

Dalam video itu, tampak sejumlah warga pergi meninggalkan rombongan gubernur saat sedang membahas lahan yang direncanakan akan dibangun rens peternakan sapi.

Saat itu terjadi perdebatan panas antara Viktor dengan tokoh masyarakat Desa Kabaru bernama Umbu Maramba Hau.

Viktor menjelaskan, lahan yang menjadi perdebatan adalah aset Pemprov NTT untuk membangun peternakan sapi.

Baca juga: Cerita Guru di NTT Racik Obat Herbal karena Terinspirasi Jokowi, Kini Usahanya Beromzet Jutaan Rupiah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sakit Hati karena Susah Dipinjami Motor, Suyono Nekat Mutilasi R dan Buang Potongan Mayatnya di Sungai

Sakit Hati karena Susah Dipinjami Motor, Suyono Nekat Mutilasi R dan Buang Potongan Mayatnya di Sungai

Regional
Puluhan HP, Alat Isap Sabu, dan Kondom Ditemukan di Rutan Lhoksukon Aceh

Puluhan HP, Alat Isap Sabu, dan Kondom Ditemukan di Rutan Lhoksukon Aceh

Regional
Video Viral Pria di Serang Masturbasi di Depan Kos Wanita, Polisi Lacak Pelaku

Video Viral Pria di Serang Masturbasi di Depan Kos Wanita, Polisi Lacak Pelaku

Regional
Polisi Larang Drone dan Layangan Diterbangkan di Sekitar Rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Polisi Larang Drone dan Layangan Diterbangkan di Sekitar Rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Regional
Kakek 74 Tahun di Kepri  Ditabrak Mobil hingga Jatuh ke Laut, Ini Ceritanya

Kakek 74 Tahun di Kepri Ditabrak Mobil hingga Jatuh ke Laut, Ini Ceritanya

Regional
Masa Kejayaan Kerajaan Kutai dan Rajanya

Masa Kejayaan Kerajaan Kutai dan Rajanya

Regional
Di Balik Hilangnya Nyawa Ibu di Tangan Anak Kandung di Morowali...

Di Balik Hilangnya Nyawa Ibu di Tangan Anak Kandung di Morowali...

Regional
Bocah Tewas akibat Terperosok ke Lubang Bekas Tambang di Bengawan Solo

Bocah Tewas akibat Terperosok ke Lubang Bekas Tambang di Bengawan Solo

Regional
Dua Kali Baku Tembak Aparat dan KKB di Nduga Papua, Ada yang dari Pagi sampai Sore

Dua Kali Baku Tembak Aparat dan KKB di Nduga Papua, Ada yang dari Pagi sampai Sore

Regional
Ini Pemilih Tertua di Banyumas untuk Pemilu 2024, Usianya 111 Tahun

Ini Pemilih Tertua di Banyumas untuk Pemilu 2024, Usianya 111 Tahun

Regional
Bunuh dan Mutilasi Temannya, Pria Bertato Naga, Suyono Terancam Hukuman Mati

Bunuh dan Mutilasi Temannya, Pria Bertato Naga, Suyono Terancam Hukuman Mati

Regional
Mahasiswa FK Unand Pelaku Pelecehan Seksual Alami Depresi, Polisi Tunda Rilis

Mahasiswa FK Unand Pelaku Pelecehan Seksual Alami Depresi, Polisi Tunda Rilis

Regional
Kepsek dan Guru Cabuli 12 Siswi di Wonogiri, Bupati Jekek Geram: Tak Ada Restorative Justice dan Hukum Seberat-beratnya

Kepsek dan Guru Cabuli 12 Siswi di Wonogiri, Bupati Jekek Geram: Tak Ada Restorative Justice dan Hukum Seberat-beratnya

Regional
Terbongkarnya Kasus Pemerkosaan Gadis 16 Tahun oleh 11 Pria di Sulteng

Terbongkarnya Kasus Pemerkosaan Gadis 16 Tahun oleh 11 Pria di Sulteng

Regional
Terkait Kasus Rafael Alun, Sitaan KPK Hardtop dan Camry Dititipkan di Polresta Solo

Terkait Kasus Rafael Alun, Sitaan KPK Hardtop dan Camry Dititipkan di Polresta Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com