Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Kapal Pengangkut 250 Ton Karet Terbakar

Kompas.com - 02/12/2021, 17:42 WIB
Heru Dahnur ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Sebuah kapal pengangkut 250 ton karet terbakar saat melintas di perairan Laut Jebus, Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (1/12/2021).

Kebakaran diduga terjadi karena korsleting listrik dari bagian kamar mesin.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antariksa mengatakan, KM Berkat Niaga seberat 120 tonase kotor berangkat dari Pelabuhan 16 Ilir Palembang, Sumatera Selatan, pada 1 Desember 2021, sekitar pukul 03.00 WIB.

Baca juga: Kapal Bermuatan Karet Terbakar, 9 Awak Melompat ke Laut

Kapal berangkat dengan tujuan Pontianak, Kalimantan Barat.

Selama perjalanan, kapal dalam keadaan baik dan cuaca serta ombak dalam kondisi teduh.

Setelah memasuki perairan Bangka Belitung, tepatnya di lepas Pantai Bembang, Jebus, sekitar pukul 16.15 WIB, muncul percikan api dari arah kamar mesin.

Api dengan cepat membesar, disertai asap tebal yang membubung ke udara.

"Nakhoda memerintahkan ABK menyiapkan rakit sebagai penyelamatan pertama, lalu api pun semakin membesar dan seluruh ABK menyelamatkan diri ke rakit yang sudah ada di kapal," kata Mikron dalam keterangan tertulis, Kamis (2/12/2021).

Baca juga: Kapal Pengangkut Pupuk Terbakar di Perairan Cilacap, 21 ABK Berhasil Dievakuasi

Para awak yang berjumlah sembilan orang sempat terapung-apung di atas rakit yang terbuat dari kayu dan tabung jeriken.

Mereka kemudian ditemukan nelayan setempat dan langsung dibawa ke daratan.

"Kapal sudah dua kali berlayar, pertama dari Bangka ke Pontianak, muatan karet 120 ton. Kemudian yang kedua dari Palembang ke Pontianak, muatan 250 ton itu," ujar Mikron.

Baca juga: Kapal Angkut Sembako dan Material Bangunan Hilang Kontak di Perairan Tarakan, 5 Orang Dicari

 

Saat ini, para awak kapal dalam kondisi baik dan telah menerima bantuan pakaian layak pakai.

Petugas berkoordinasi dengan pemilik kapal bernama Akon yang diketahui berdomisili di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

"KSOP Muntok akan memintai keterangan terkait musibah kebakaran itu," ujar Mikron.

Kobaran api menghanguskan muatan dan sebagian besar badan kapal yang terbuat dari konstruksi kayu.

Adapun, awak KM Berkat Niaga yang telah diselamatkan yakni Majih (KKM), Muslihin (oliman), Ahmad Taher Majid (oliman), dan Anang Aswan (mualim).

Kemudian Hendra Gunawan (juru mudi), Heri Kiswanto (juru mudi), Ari Jandi (oliman), Wahyudi (masinis) dan Abdul Majid (nakhoda).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Regional
Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Regional
Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Regional
Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Regional
Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Regional
Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Regional
Tanggapan Rektor Untan Pontianak soal Dugaan Dosennya yang Jadi Joki Mahasiswa S2

Tanggapan Rektor Untan Pontianak soal Dugaan Dosennya yang Jadi Joki Mahasiswa S2

Regional
Kerugian Banjir Kota Semarang dan Kabupaten Demak Tembus Rp 1,6 Triliun

Kerugian Banjir Kota Semarang dan Kabupaten Demak Tembus Rp 1,6 Triliun

Regional
Penipuan Berkedok Rumah Bantuan di Aceh, Uang Korban Dipakai untuk Lebaran

Penipuan Berkedok Rumah Bantuan di Aceh, Uang Korban Dipakai untuk Lebaran

Regional
Pria Bersebo Pembacok Warga Aceh Timur Ditangkap

Pria Bersebo Pembacok Warga Aceh Timur Ditangkap

Regional
Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Regional
Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Regional
Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Regional
Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Regional
Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com