BANYUWANGI, KOMPAS.com - Rumah dan bengkel milik Trimo (40), warga Desa Kebaman, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, terbakar, Selasa (1/12/2021) petang.
Api pertama kali terlihat di kasur pegas salah satu kamar di rumah tersebut.
Baca juga: Bupati Banyuwangi: Contohlah Huaxi, Dulu Desa Miskin, Kini Jadi Pusat Tekstil China
Dugaan awal penyebab terjadinya kebakaran karena salah satu cucu Trimo bermain korek api di dekat kasur.
Meski begitu, polisi belum bisa memastikan penyebab kebakaran yang menghanguskan sebagian besar rumah itu. Pihak berwajib sedang mendalami penyebab kebakaran.
"Telah terjadi kebakaran rumah atau bengkel skok milik Bapak Trimo, yang mana pada saat kejadian awalnya Bapak Trimo melaksanakan shalat di rumah," kata Kapolsek Srono Iptu Junaidi, saat dikonfirmasi, Kamis (2/12/2021).
Menurut Junaidi, anak Trimo, Nanang, melihat kedua anaknya bermain di dekat kasur yang terbakar. Nanang lalu menyelamatkan kedua anaknya itu.
Nanang juga memberi tahu Trimo yang kemudian berteriak meminta tolong tetangga.
Warga dan dua mobil pemadam kebakaran lalu berjibaku memadamkan api. Api di rumah dan bengkel itu padam dalam waktu satu jam.
"Mendengar hal itu warga masyarakat langsung membantu memadamkan api. Selang satu jam kemudian api dapat dipadamkan," kata Junaidi.
Kerusakan akibat kebakaran itu cukup parah karena api menjalar ke ruangan lain dan merontokkan genteng.
Baca juga: Pemkab Usul UMK Banyuwangi 2022 Naik Rp 14.000, FSPMI: Mau Dibawa ke Mana Masyarakat Ini...
Junaidi menambahkan, tidak ada korban akibat kebakaran itu. Api juga tidak merembet ke rumah tetangga.
Akibat kebakaran rumah dan bengkel itu, Trimo ditaksir menderita kerugian sebesar Rp 150 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.