Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muda-mudi "Freestyle" di Sirkuit Mandalika, ITDC Minta Mitra Tak Sembarangan Unggah Video ke Medsos

Kompas.com - 01/12/2021, 14:50 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Akibat video atraksi freestyle di Sirkuit Mandalika Lombok, NTB, yang viral di media sosial, pengelola kawasan Indonesia Tourism Development Corporition (ITDC) angkat bicara.

Video viral yang merupakan bagian dari promosi sirkuit itu diduga diunggah oleh mitra kerja ITDC.

"Kami meminta semua pihak, khususnya mitra kerja, yang melakukan aktivitas pekerjaan dalam kawasan The Mandalika, termasuk area Sirkuit, dapat lebih menunjukkan profesionalisme dalam menjalankan pekerjaannya," kata Corporate Communication Senior Manager Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Esther D Ginting dalam keterangan tertulis, Rabu (1/12/2021).

Baca juga: Viral, Video Pasangan Muda-mudi Freestyle di Lintasan Sirkuit Mandalika, Ini Penjelasan ITDC

Minta tak sembarangan unggah video

Ilustrasi videoShutterstock Ilustrasi video

ITDC mengungkapkan, aktivitas tersebut merupakan bagian dari kegiatan kerja sama dengan sebuah perusahaan.

"Kami menyatakan bahwa aksi tersebut merupakan bagian proses pengambilan gambar untuk pembuatan video promosional sirkuit untuk pihak MGPA dan ITDC yang dilakukan oleh mitra kerja kami, PT. Roadgrip Motorsport Indonesia (RMI)," ujarnya.

Meski demikian, Esther meminta mitranya untuk tetap melakukan pekerjaan dengan profesional dan tidak mengunggah hasil kerja yang dapat membuat warga resah.

"Yakni mengikuti aturan kerja yang berlaku serta tidak mudah mengunggah konten apa pun ke media sosial tanpa sepengetahuan atau izin dari kami (ITDC)," kata Esther.

 

Hal ini dilakukan untuk meminimalkan potensi munculnya hal-hal yang akan merugikan semua pihak di kemudian hari.

Baca juga: Pemprov NTB Akan Terima DAK Tambahan untuk Persiapan MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika

 

Penjagaan akses masuk

Esther menegaskan melakukan penjagaan akses masuk untuk menjaga kualitas lintasan dan kelancaran pekerjaan peningkatan fasilitas.

"Kami telah memperketat akses masuk ke dalam area sirkuit dan hanya memperbolehkan pihak yang telah memiliki izin resmi dari ITDC untuk beraktivitas di sana," kata Esther.

Diberitakan sebelumnya, video tersebut viral setelah diunggah akun Instagram @instalombok.

Terlihat seorang perempuan berbaju merah dibonceng oleh pria berbaju hitam.

Mereka melakukan aktraksi standing motor dan beberapa gaya lain di lintasan pertama.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor: Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com