Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pasangan Muda-mudi "Freestyle" di Lintasan Sirkuit Mandalika, Ini Penjelasan ITDC

Kompas.com - 01/12/2021, 13:29 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMAPS.com - Video pasangan muda-mudi melakukan aktraksi freestyle di Sirkuit Mandalika, Lombok, viral di media sosial.

Dalam akun Instagram yang diunggah oleh @instalombok, tampak seorang perempuan berbaju merah dibonceng oleh pria berbaju hitam.

Mereka melakukan aktraksi standing motor dan beberapa gaya lain di lintasan pertama.

Baca juga: Pembangunan Rumah Khusus Warga Terdampak Sirkuit Mandalika Ditargetkan Rampung 2022

Penjelasan ITDC

Pihak pengelola kawasan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menyebutkan, aktivitas tersebut merupakan bagian dari kegiatan kerja sama dengan sebuah perusahaan.

"Kami menyatakan bahwa aksi tersebut merupakan bagian proses pengambilan gambar untuk pembuatan video promosional sirkuit untuk pihak MGPA dan ITDC yang dilakukan oleh mitra kerja kami, PT. Roadgrip Motorsport Indonesia (RMI)," kata Corporate Communication Senior Manager Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Esther D Ginting dalam keterangan tertulis, Rabu (1/12/2021).

Kendati demikian, Esther mengimbau kepada mitranya untuk tetap melakukan pekerjaan dengan profesional dan tidak mengunggah hasil kerja yang dapat membuat warga resah.

Baca juga: Saat Pawang Hujan Kena Hoaks Gagal Kendalikan Hujan di Sirkuit Mandalika, Tuntut Permintaan Maaf hingga Lapor ke Polisi

"Kami meminta semua pihak, khususnya mitra kerja, yang melakukan aktivitas pekerjaan dalam kawasan The Mandalika, termasuk area sirkuit, dapat lebih menunjukkan profesionalisme dalam menjalankan pekerjaannya," kata dia.

"Yakni mengikuti aturan kerja yang berlaku serta tidak mudah mengunggah konten apa pun ke media sosial tanpa sepengetahuan atau izin dari kami (ITDC)," lanjut Esther.

Langkah tersebut dilakukan untuk meminimalkan potensi munculnya hal-hal yang akan merugikan semua pihak di masa mendatang.

Baca juga: Rencana Besar Sindikat Copet di Sirkuit Mandalika, Akan Undang Jaringan Copet Luar Negeri Saat MotoGP 2022

 

Penjagaan ketat

Esther mengungkapkan, untuk menjaga kualitas lintasan dan kelancaran pekerjaan peningkatan fasilitas, pengelola melakukan penjagaan ketat akses masuk bagi semua pihak.

"Kami telah memperketat akses masuk ke dalam area sirkuit dan hanya memperbolehkan pihak yang telah memiliki izin resmi dari ITDC untuk beraktivitas di sana," kata Esther.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

Regional
Sebanyak 78.572 Keluarga Berisiko Stunting di Bengkulu

Sebanyak 78.572 Keluarga Berisiko Stunting di Bengkulu

Regional
Nyamar Jadi Sopir Ojek Online, Pria di Malang Curi Tas Pemilik Warung Nasi

Nyamar Jadi Sopir Ojek Online, Pria di Malang Curi Tas Pemilik Warung Nasi

Regional
Polresta Cirebon Siaga Kepadatan Pemudik Awal Saat 'Long Weekend'

Polresta Cirebon Siaga Kepadatan Pemudik Awal Saat "Long Weekend"

Regional
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Sebut Kinerja Pemprov pada 2023 Meningkat, Berikut Indikator Capaiannya

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Sebut Kinerja Pemprov pada 2023 Meningkat, Berikut Indikator Capaiannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com