Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Perempuan Histeris Dikirimi Peti Mati dan Salib Bertuliskan Namanya, Polisi Periksa Pengirimnya

Kompas.com - 30/11/2021, 22:11 WIB
Dewantoro,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Personel Polres Dairi saat ini sedang menyelidiki laporan warga Desa Paropo Kecamatan Silahi Sabungan, Kabupaten Dairi yang dikirimi dua peti mati berikut dengan salib bertuliskan namanya. 

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi membenarkan kejadian tersebut, ketika dikonfirmasi di Mapolda Sumut pada Selasa (30/11/2021) sore.

Baca juga: Cerita Korban Kebakaran Kompleks Brimob Lhokseumawe, Lari Tunggang-langgang Saat Api Membesar, Rumah Ludes, Tinggal Baju di Badan yang Tersisa

 

Menurut dia, peti mati dan salib itu dikirimkan ke korban bernama WS pada Senin (29/11/2021). 

"Di mana korban berinisial WS sudah melaporkan ke Polres Dairi. Laporan itu sudah dilakukan penanganan," kata Hadi. 

Baca juga: Terjun ke Jurang 30 Meter untuk Bunuh Diri, Pria Ini Malah Selamat Setelah Bertahan 19 Jam

Peti dan salib dikirim dengan pikap putih


Secara singkat dijelaskannya, pada Senin (29/11/2021) sekitar pukul 20.00 WIB, Polres Dairi mendapat laporan tindak pidana perbuatan tidak menyenangkan terhadap  korban berinisial WS dan FS alias JAT. 

Baca juga: Mahasiswi Unsri Korban Pelecehan Seksual Dosen Saat Bimbingan Skripsi Akhirnya Lapor Polisi

"Sekitar pukul 16.00 WIB, ada yang memesan dua peti mati berikut salib bertuliskan namanya," kata Hadi. 

Dua peti mati berikut salib bertuliskan nama itu dikirimkan ke rumah WS dan FS atau JAT menggunakan mobil pikap warna putih. 

Baca juga: Pemkot Padang Cari Orangtua Angkat untuk 2 Korban Pencabulan Kakek, Paman, dan Kakak

Pengirim sudah diperiksa

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan personel Polres Dairi saat ini sedang menyelidiki laporan warga Desa Paropo Kecamatan Silahi Sabungan, Kabupaten Dairi yang dikirimi dua peti mati berikut dengan salib bertuliskan namanya.KOMPAS.com/DEWANTORO Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan personel Polres Dairi saat ini sedang menyelidiki laporan warga Desa Paropo Kecamatan Silahi Sabungan, Kabupaten Dairi yang dikirimi dua peti mati berikut dengan salib bertuliskan namanya.
Dijelaskan Hadi, pihak Polres Dairi juga sudah mengamankan barang bukti berupa dua peti mati dan salib bertuliskan nama. 

"Pengirim peti mati sudah diperiksa. Pemesannya sedang diselidiki," katanya.

Baca juga: Viral di Medsos, Foto Calon Kades Diganti Personel Boyband BTS di Surat Suara Pilkades Serang

Motif diperiksa, apakah terkait pilkades atau bukan

Terkait dengan motif pengiriman dua peti mati berikut dengan salib bertuliskan nama, saat ini masih dalam pendalaman.

"Motifnya, sampai sejauh ini masih didalami. Apakah ada terkait dengan pemilihan kepala desa atau tidak," katanya. 

Baca juga: Ricuh Pilkades di Dairi Sumut, Puluhan Pendukung Salah Satu Calon Rusak Kotak Suara, 1 Petugas Terluka

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Regional
IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

Regional
Jalan Kaligawe Semarang Sudah Kering, Arus Lalu Lintas Kembali Normal

Jalan Kaligawe Semarang Sudah Kering, Arus Lalu Lintas Kembali Normal

Regional
Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas di Tangan Suami

Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas di Tangan Suami

Regional
Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Regional
Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Rupiah Saat Ramadhan

Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Rupiah Saat Ramadhan

Regional
Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi 'Volunteer' di Posko Banjir Kota Semarang

Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi "Volunteer" di Posko Banjir Kota Semarang

Regional
Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal Usai Menyelam di Raja Ampat

Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal Usai Menyelam di Raja Ampat

Regional
Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Regional
Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi 'Online' Tarif Rp 500.000

Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi "Online" Tarif Rp 500.000

Regional
Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Regional
Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Regional
2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

Regional
Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji 100-an Anak di Salatiga

Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji 100-an Anak di Salatiga

Regional
Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com