MAKASSAR, KOMPAS.com– Polisi sudah mengetahui identitas penyerang dua asrama mahasiswa di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Para penyerang itu pun diminta untuk segera menyerahkan diri.
“Ada imbauan kepada yang pelaku untuk menyerahkan diri, karena sudah teridentifikasi. Kalau tidak, ya bisa ditindak tegas. Itu pernyataan Kapolda Sulsel," kata Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Kota Besar Makassar AKP Lando saat dikonfirmasi, Selasa (30/11/2021).
"Jika pelaku menyerahkan diri akan diperlakukan sesuai prosedural. Prosedural yang dimaksudkan sesuai prosedur hukum yang berlaku," sambung Lando.
Baca juga: Warga Bandung Ditemukan Tewas Dalam Kamar Hotel di Makassar
Identitas penyerang dua asrama mahasiswa itu terungkap setelah polisi meminta keterangan dari beberapa saksi.
Ada saksi dari mahasiswa dan masyarakat yang memberikan keterangan.
Lebih lanjut, Lando mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan kabar hoaks yang beredar soal ada kelompok mahasiswa yang akan melakukan sweeping di Kota Makassar.
Diharapkan juga, kabar hoaks tersebut tidak disebarluaskan lagi yang bisa membuat kepanikan kepada masyarakat.
“Kita akan menindak juga bagi pelaku penyebar hoaks di media sosial. Karena bisa membuat resah masyakat. Jangan memperkeruh suasana dan menjadi provokator disaat suasana Kota Makassar kondusif,” tegasnya.
Baca juga: Danny Pomanto Tanggung Biaya Pengobatan Korban Penyerangan Asrama Mahasiswa di Makassar
Puluhan orang tak dikenal menyerang asrama mahasiswa di Kota Makassar pada Minggu (28/11/2021) dini hari.
Ada dua asrama yang diserang yaitu Asrama Mahasiswa Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu (IPMIL) dan Kesatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia (KEPMI) Bone.
Seorang mahasiswa penghuni asrama IPMIL berinisial MA (20) terluka parah di tangan dan leher akibat serangan ini.
Seorang mahasiswa lainnya juga ikut luka terkena sabetan senjata tajam.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.