Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Lansia Korban Gendam, Disebut Harus Buang Sial, Uang dan Perhiasan Total Rp 500 Juta Raib

Kompas.com - 30/11/2021, 15:33 WIB

"Yang dilakukan itu, tersangka melihat korban dan memainkan psikologinya. Ini baru ketemu dan langsung dimainkan," ujarnya.

Hasil pemeriksaan polisi, ada barang bukti yang diamankan yakni uang Rp 110 juta, uang dollar 25 lembar, emas batangan, 8 ponsel dan lainnya.

Dari pengembangan polisi, diketahui sindikat tersebut sudah beraksi di beberapa wilayah dan berhasil meraup uang sekitar Rp 3 miliar.

"Tersangka telah melakukan hal yang sama di 4 provinsi yaitu Medan, Surabaya, Bandung, dan Semarang. Total kerugian dihimpun jadi satu sekitar Rp 3 M lebih," tegasnya.

Penangkapan dilakukan di beberapa tempat yang dipimpin oleh seorang polisi wanita yakni Kasubnit 1 Jatanras, Iptu Fika Putri Pamungkas.

"Sekitar 19 hari lakukan penyelidikan alhamdulillah membuahkan hasil. Kami direktorat menurunkan tim dipimpin seorang polwan dan mampu menangkap di beberapa tempat. Pertama di daerah Jakarta kemudian Pemalang, terakhir di Batam. Kemudian ada juga pelaku ditangkap di Bandara Soeta mau ke Jambi," ucapnya.

Sementara itu, Kasubnit 1 Jatanras, Iptu Fika Putri Pamungkas mengatakan di Semarang sindikat ini pernah beraksi dua kali.

Namun, aksi yang satunya gagal karena korban sadar.

"TKP yang ini yang meledak, sebelumnya ada tapi korban sadar," kata Fika.

Fika menyebut sebelum beraksi, para pelaku berpencar di beberapa daerah sehingga ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke